Pelaku Penempel Stiker QRIS Palsu di Masjid Telah Terindifikasi, Polisi: Jakarta Selatan dan Jakarta Utara Orangnya Sama

Pelaku Penempel Stiker QRIS Palsu di Masjid Telah Terindifikasi, Polisi: Jakarta Selatan dan Jakarta Utara Orangnya Sama

Pelaku penempel stiker QRIS palsu telah terindifikasi dan pihak Polisi mengatakan jika pelakuknya sama. -bca-

JAKARTA, DISWAY.ID – Pelaku penempel stiker QRIS palsu telah terindifikasi dan pihak Polisi mengatakan jika pelakunya sama.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko selaku Kabid Humas Polda Metro Jaya.

Meskipun telah mengakui jika pelaku penempel stiker QRIS palsu di masjid ini adalah orang yang sama baik di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Utara, namun Kombes Pol Yudo tidak menjelaskan secara detil tentang pelaku.

BACA JUGA:Update Harga Biosolar per Liter April 2023, Bandingkan Bensin Shell

BACA JUGA:5 Kowad Cantik Bikin Meleleh, Jago Nembak Hingga Olah Raga Ekstrim

Menurut Kombes Pol Yudo jika kasus penempel QRIS palsu ini tengah ditangani oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya.

Selain di Jakarta, kasus penempelan stiker QRIS palsu juga terjadi di masjid kawasan Bintaro Jaya, Tangerang Selatan, di mana peristiwa tersebut viral setelah video rekamannya beredar luas di media sosial.

Dalam unggahannya nampak foto stiker QRIS yang ditempel untuk meniban stiker amal yang seharusnya. Adapun pemilik merchant QRIS palsu adalah 'Restorasi Masjid'.

BACA JUGA:Khusus Motor! Pelabuhan Ciwandan Bakal Dioperasikan saat Mudik Lebaran 2023, Seperti Apa Persiapannya?

BACA JUGA:Apa Itu Stadion Mini? Ini Penjelasan dan Keunggulannya

Menganggapi kasus viral tersebut, Kasi Humas Polres Tangerang Selatan Ipda Galih mengatakan polisi telah memonitor dan masih menyelidiki penempelan QRIS palsu itu.

"Sudah monitor kejadian tersebut, akan diselidiki oleh polres maupun polsek," ujar Iptu Galih.

Lebih lanjut Iptu Galih mengungkapkan, sejauh ini belum ada laporan terkait kejadian tersebut ke polisi. 

"Sampai saat ini belum ada laporan resmi terkait kejadian tersebut, baik di polres maupun polsek. Namun tetap akan diselidiki," jelas Iptu Galih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: