Mengenal Kun Bokator, Olahraga yang Sumbang Medali Pertama Untuk Indonesia di SEA Ganda 2023

Mengenal Kun Bokator, Olahraga yang Sumbang Medali Pertama Untuk Indonesia di SEA Ganda 2023

Atlet Alfadila Ramadhan sumbang medali pertama cabang olahraga Kun Bokator SEA Games 2023 Kamboja-Kemenpora-

BACA JUGA:Ekspresi Jokowi dan Zulhas saat Mobil 'Indonesia 1' Libas Jalanan Berlumbang di Lampung Jadi Sorotan

"Cabang olahraga ini dimainkan untuk menghibur tuan rumah Kamboja," ucap Okto singkat.

Cabang Olah Raga Apa Kun Bokator?

Kun Bokator adalah cabang olahraga bela diri tradisional yang berasal dari Kamboja. 

Olahraga ini merupakan kombinasi antara seni bela diri dan kebudayaan tradisional Khmer, dan telah dilakukan sejak zaman Kekaisaran Khmer. 

BACA JUGA:Akhirnya! Jokowi Tiba, Langsung Jajal Jalanan 'Offroad' di Lampung dengan Mobil Mercedes-Benz S200

Kun Bokator melibatkan berbagai teknik pertarungan, termasuk pukulan, tendangan, kuncian, lemparan, dan pertarungan tanpa senjata. 

Dalam pertandingan Kun Bokator, peserta akan bersaing dalam berbagai kategori, seperti Men's Single Bare Hands Form, Men's Single Bamboo Shield Form, dan Men’s Spirit Form. 

BACA JUGA:Wow! PSSI Perlu Biayai Timnas Argentina Ratusan Miliar Rupiah Agar Bisa Lawan Indonesia di FIFA Matchday? Harga Tiket Setara Konser BlackPink

Peserta akan dinilai berdasarkan teknik, kelincahan, kekuatan, dan keterampilan yang ditunjukkan dalam pertandingan. 

Kun Bokator bukan hanya olahraga bela diri, tetapi juga memiliki nilai-nilai kebudayaan tradisional yang sangat penting bagi masyarakat Khmer. 

Seni bela diri ini merupakan bagian dari warisan budaya Kamboja dan menjadi bagian dari upaya pelestarian warisan tersebut. 

BACA JUGA:Rian Mahendra Bongkar Penghasilan Pengusaha Bus Pariwisata Sebulan Jika Ramai, Singgung PO Kencana Lebih Terkenal

Oleh karena itu, Kun Bokator telah mendapatkan pengakuan dan dukungan dari pemerintah Kamboja serta dianggap sebagai salah satu simbol kebanggaan bangsa.

Memiliki gaya yang anggun, menggabungkan pukulan siku, serangan tulang kering, kuncian dan bergulat, Kun Bakator menjalani debutnya di SEA Games hanya satu tahun setelah masuk dalam daftar Warisan Budaya Takbenda Kemanusiaan UNESCO.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: