Zelenskyy Sesumbar Bakal Musnahkan Rusia, Singgung Kemenangan dari Tentara Nazi Jerman di Perang Dunia II
Volodymyr Zelensky--Twitter
JAKARTA, DISWAY.ID - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy sesumbar bahwa pihaknya bakal mengalahkan pasukan Rusia seperti halnya tentara Nazi Jerman dalam Perang Dunia II.
Penegasan Zelenskyy ini disampaikan beberapa jam setelah pasukan Ukraina mengumumkan bahwa mereka telah menembak jatuh 35 pesawat nirawak (drone) yang diluncurkan Rusia.
“Semua kejahatan lama yang dibawa kembali oleh Rusia modern akan dikalahkan sama seperti Nazisme dikalahkan," kata Zelenskyy dalam pernyataan video, Rabu 10 Mei 2023.
BACA JUGA:Tika Bima
BACA JUGA:DPO Mafia Tanah Diamankan, Kapolres Metro Tangerang Ungkap Berkas Sudah P21
Zelenskyy menyebut, Rusia bertanggung jawab atas agresi dan aneksasi, pendudukan dan deportasi, serta pembunuhan massal dan penyiksaan.
"Kemenangan kita akan menjawab semua ini, kemenangan Ukraina dan dunia bebas," ujarnya.
Pekan lalu Rusia mengancam akan membunuh Zelenskyy. Ancaman itu dilayangkan setelah adanya serangan drone ke Kremlin yang dianggap membahayakan nyawa Presiden Rusia Vladimir Putin.
“Setelah serangan teroris hari ini, tidak ada pilihan selain pemusnahan fisik Zelenskyy dan kelompoknya,” kata Wakil Ketua Dewan Keamanan Rusia Dmitry Medvedev lewat saluran Telegram-nya, dikutip laman kantor berita Rusia, TASS.
BACA JUGA:Bareskrim Polri Tetapkan Dua Tersangka Kasus TPPO WNI di Myanmar
BACA JUGA:8 Ribu Tiket Terjual pada H-25 Formula E Jakarta 2023, Berikut Rincian Harganya
Rusia mengumumkan bahwa mereka telah membuka kasus pidana atas serangan drone Ukraina ke Kremlin.
"Sebuah kasus pidana dimulai berdasarkan Pasal 205 KUHP Federasi Rusia (tindakan teroris) sehubungan dengan upaya rezim Kiev untuk menyerang dengan kendaraan udara tak berawak di kediaman Kremlin Presiden Federasi Rusia," kata Komite Investigasi Rusia dalam pernyataan resmi.
Moskow menyebut, Ukraina berusaha menyerang kediaman resmi Vladimir Putin menggunakan dua drone pada Selasa 2 Mei 2023 malam. Namun otoritas Rusia berhasil menembak jatuh keduanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: