Bus PO MTI Dikeluhkan, Rian Mahendra Maklum Terima Banyak Komentar

Bus PO MTI Dikeluhkan, Rian Mahendra Maklum Terima Banyak Komentar

Rian Mahendra bakal buru pelaku perusak atribut agen PO MTI di Karawaci, Tangerang-Rian Mahendra dan PO Bus MTI-@rianmahendraarmy83

JAKARTA, DISWAY.ID-- Banyak Komentar dan keluhan setelah beroperasinya bus PO Mahendra Transport Indonesia (MTI) atau resmi melayani penumpang.

Atas banyaknya komentar dan keluhan yang datang dari sebagian penumpang PO MTI, Rian Mahendra selaku pendiri perusahaan otobus tersebut maklum.

Di antara komentar dan keluhan yang diterima Rian Mahendra yaitu terkait fasilitas bus PO MTI yang masih buruk.

BACA JUGA:PO MTI Mulai Buka Rute dan Sebar Agen Bus Resmi, Rian Mahendra: Sudah Belasan Tahun Aku Lewati

Seperti meliputi toilet bus yang kotor hingga bagian belakang bus yang terasa tidak nyaman saat berada di dalamnya.

Rian Mahendra maklum dan tetap merasa senang menerima kritik dan rekomendasi dari penumpang bus PO MTI itu.

Bahkan Rian Mahendra mengungkapkan hal itu secara terbuka dalam unggahan Story akun Instagram pribadinya @rianmahendra83.

Sedianya Rian Mahendra mengatakan dalam unggahan tersebut bahwa dia mendapat banyak komentar tentang bus-bus PO MTI yang dia jalankan.

Beberapa pelanggan mengajukan beberapa keluhan dasar, termasuk toilet yang tidak bersih dan suspensi yang keras dan kasar.

Tangkapan layar pertama yang diunggah Rian Mahendra tentang bus PO MTI adalah bahwa toiletnya tidak bersih.


Rian Mahendra akhirnya resmi meluncurkan PO MTI-Istimewa-@rianmahendraarmy83

BACA JUGA:Penumpang PO MTI Keluhkan Fasilitas Bus yang Masih Kacau, Rian Mahendra Angkat Bicara: Maklum Bis Second..

Karena ada keluhan, Rian Mahendra dengan cepat membenahinya, meningkatkan penampilan toilet.

Salah satu masalah yang dihadapi penumpang saat menumpangi bus PO di bagian belakang adalah suara yang terlalu keras dan berguncang. Mereka merasa sangat mengganggu.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads