Miss Huang Disebut Jadi Pengendali TPPO Jual Beli Ginjal Jaringan Kamboja: Bahasa Indonesianya Lancar
Terdapat sosok perempuan yang disebut Miss Huang dalam kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) jual ginjal.-Istimewa-
JAKARTA, DISWAY.ID - Terdapat sosok perempuan yang disebut Miss Huang dalam kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) jual ginjal.
Salah seorang tersangka kasus tersebut, Hanim mengatakan dirinya bekerja sama dengan Miss Huang yang disebut berperawakan Tiongkok namun fasih Bahasa Indonesia.
"Miss Huang itu bahasa Indonesianya lancar, bahasa Cina lancar, bahasa Kambojanya lancar. Tapi saya kurang hafal Miss Huang itu orang mana," katanya saat diwawancarai awak media.
BACA JUGA:Daftar Harga BBM Terkini di SPBU RI Hari Ini Sabtu 22 Juli 2023, Ada yang Turunkah?
Disebutkannya, dirinya mengenal Miss Huang ketika ia menjual ginjalnya di Kamboja.
Hal tersebut terjadi pada Juli tahun 2019. Miss Huang disebut sebagai pihak pengendali mengatur segala urusan dengan rumah sakit di Kamboja.
"Sebenarnya tanggung jawabnya ada di resipien, bukan di pendonor karena berhubung saya tidak bisa ngobrol langsung sama pihak rumah sakitnya, Miss Huang jadi penyambung lidah," terangnya.
"Miss Huang cuma bilang 'mas butuh ginjal dengan golongan darah tertentu, kalau bisa tolong carikan,' saya perintah langsung dari Miss Huang," lanjutnya.
BACA JUGA:Ada Video Syur Mirip Hasninda Ramdhani, Begini Pengakuan Sang Artis FTV Usai Lapor Polisi
Sebelumnya, seorang tersangka Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) jual ginjal menceritakan kisahnya menjadi seorang sindikat.
Pria bernama Hanim mengatakan dirinya menjadi sindikat jual ginjal berawal menjadi pendonor pada 2018.
"Awalnya tahun 2018 karena faktor ekonomi, orang tua saya tidak punya rumah kemudian saya usaha mentok juga, akhirnya saya cari-cari grup-grup donor ginjal, saya cuma ngelihat postingan-postingan dari situ itu ada yang isi postingan itu 'dibutuhkan donor ginjal A, B, AB , atau O, syaratnya ini ini ini' setelah itu saya inbox akun yang mem-postingnya," katanya kepada awak media, Jumat 21 Juli 2023.
"Setelah ada respon saya kirim persyaratannya lewat messenger. Setelah itu saya langsung disuruh ke kontrakan brokernya itu di sekitaran Bojong Gede," ucapnya.
BACA JUGA:Relawan Gotong Royong dan Pecinta Sepeda Ontel Deklarasi Cak Imin Capres
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: