NASA Temukan Harta Karun Senilai USD 10 Triliun dari Asteroid Ini, Ada Logam Mulia Hingga Nikel

NASA Temukan Harta Karun Senilai USD 10 Triliun dari Asteroid Ini, Ada Logam Mulia Hingga Nikel

NASA klaim temukan asteroid yang dipenuhi logam mulia emas, besi, hingga nikel senilai USD 10 triliun-Foto/Twitter/NASA-

AS, DISWAY.ID -- NASA akan bersiap-siap untuk meluncur ke asteroid yang dipenuhi logam mulia dan diyakini bernilai $10 triliun.

Asteroid, yang dikenal sebagai 16 Psyche, memiliki lebar 173 mil dan diperkirakan terdiri dari emas, besi, dan nikel.

Tetapi meskipun asteroid itu berisi logam mulia yang bernilai fantastis, minat NASA terhadapnya adalah murni karena ilmiah.

BACA JUGA:Mengerikan! Dipicu Konflik Etnis, Wanita India Diarak Tanpa Busana dan Diperkosa Ramai-ramai

BACA JUGA:Rusia Menggila! 60 Ribu Ton Gandum Ukraina Dibombardir, Belasan Orang Luka Parah!

NASA berharap asteroid tersebut dapat membantu mereka untuk mempelajari lebih dalam tentang planet dan bagaimana planet terbentuk.

"Dengan kurang dari 100 hari sebelum peluncurannya, tim insinyur dan teknisi bekerja hampir sepanjang waktu untuk memastikan pengorbit siap melakukan perjalanan 2,5 miliar mil ke asteroid kaya logam yang dapat memberi tahu kita lebih banyak tentang inti planet dan bagaimana planet terbentuk," ungkap NASA dalam sebuah pernyataan.

Pesawat luar angkasa Psyche NASA rencananya akan diluncurkan pada 5 Oktober mendatang.

Meluncur di atas SpaceX Falcon Heavy dari Space Launch Complex 39A di Kennedy Space Center.

BACA JUGA:Mengerikan! Hujan Es Berukuran Bola Tenis Hancurkan Rumah-rumah di Venesia, 110 Korban Luka-luka

BACA JUGA:Ukraina Telah Gunakan Rudal Terlarang dari Amerika, Gedung Putih: Efektif Tahan Pergerakan Rusia

Ini akan menjadi peluncuran antarplanet pertama roket Falcon.

Henry Stone yang merupakan manajer proyek Psyche di Jet Propulsion Laboratory NASA di California Selatan mengatakan dia dan seluruh tim merasa 'bersemangat' menjelang peluncuran pada bulan Oktober.

"Kami fokus untuk menyelesaikan penutupan mekanis terakhir pesawat ruang angkasa dengan aman dan mempersiapkan tim untuk operasi. Tim sedang melakukan berbagai kegiatan pelatihan untuk memastikan bahwa kami siap," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: