Situasi Gempa Mematikan Maroko Terkini: Korban Tewas Bertambah Jadi 1.300 Orang, Banyak Warga Tertimbun Puing Bangunan!
Gempa dahsyat mengguncang Maroko hingga menewaskan ratusan orang, Jumat 8 September 2023 malam. -Instagram-
JAKARTA, DISWAY.ID - Korban gempa bumi paling mematikan di Maroko terus bertambah menjadi 1.305 korban emninggal dunia.
Berdasarkan data terbaru yang disampaikan Kementerian Dalam Negeri setempat pada Sabtu 9 Septemebr 2023 waktu setempat, setidaknya 1.305 korban tewas.
Selain itu, jumlah korban luka juga meningkat drastis menjadi 1.832 orang. Sebanyak 1.220 orang di antaranya dalam kondisi kritis.
Gempa dahsyat dengan kekuatan magnitudo 6,9 mengguncang Maroko pada Jumat, 8 September 2023 pukul 23.14 malam waktu setempat.
Wilayah terdampak gempa, yakni Provinsi Al-Houz, Marrakech, Ouarzazate, Azilal, Chichaoua, dan Taroudant.
Kemendagri juga mencatat kematian di provinsi Ouarzazate, Chichaoua, Azilal dan Youssoufia, serta di Marrakesh, Agadir dan daerah Casablanca.
"Gempa tersebut merupakan gempa terkuat yang pernah melanda negara di Afrika Utara itu dalam satu abad terakhir," kata Institut Geofisika Nasional Maroko.
Dikutip dari laporan Anadolu, Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mencatat pusat gempa berada 75 kilometer sebelah tenggara Marrakesh pada kedalaman 18,5 km.
Situasi sangat mengerikan disebut terjadi di wilayah Marrakesh di mana banyak bangunan runtuh dan penduduk terjebak di bawah puing-puing.
Raja Maroko Mohammed VI sudah memerintahkan pembentukan komisi buat penanganan bencana untuk rehabilitasi dan bantuan darurat.
Dia menginginkan fokus pada pembangunan rumah yang hancur serta perawatan pada orang-orang terdampak khususnya yatim dan kelompok rentan.
Raja juga memerintahkan akomodasi makanan dan semua kebutuhan dasar lainnya tersedia bagi yang membutuhkan. Selain itu dia juga membentuk rekening khusus di bank sentral untuk sumbangan bantuan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: