Muncul di Video Azan Magrib, Ganjar Pranowo Dituduh Bermain Politik Identitas, PDIP Buka Suara!

Muncul di Video Azan Magrib, Ganjar Pranowo Dituduh Bermain Politik Identitas, PDIP Buka Suara!

Sekretaris Jendral (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto-Intan Afrida Rafni-

JAKARTA, DISWAY.ID - Bacapres PDIP, Ganjar Pranowo tengah ramai diperbincangkan di media sosial lantaran dirinya tampil di video azan magrib di salah satu stasiun televisi swasta. 

Sontak saja, Video itu langsung menuai pro kontra di kalangan masyarakat, bahkan ada yang menilai jika Ganjar Pranowo memainkan politik identitas.

Menanggapi tuduhan itu, Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan baha apa yang tergambar di video itu bukan merupakan politik identitas. 

BACA JUGA:Cak Imin 'Sentil' Ganjar Pranowo yang Muncul di Azan Magrib

Menurutnya, dalam video itu justru Ganjar Pranowo mengajak masyarakat untuk taat beribadah.

"Kalau politik identitas itu kan politik yang tidak mencerdaskan kehidupan bangsa, politik yang miskin prestasi," kata Hasto di Kawasan Senen, Jakarta Pusat

"Kita tahu di DKI pada saat Pilgub itu digunakan politik identitas yang sangat tidak sehat dan hasilnya kan kita tahu, apa yang jadi program Pak Jokowi, program Pak Ahok, program Pak Djarot Saiful contohnya untuk membersihkan kampung-kampung pasukan oranye, dengan pasukan hijau, itu kan tidak dilakukan," sambungnya. 

BACA JUGA:Batas Usia Minimum Cawapres Digugat ke MK, PPP Konsisten Sodorkan Sandiaga Uno ke Ganjar Pranowo

"Pak Ganjar Pranowo ini kan sosok yang religius, religiusitas tidak dibuat-buat istrinya Bu Siti Atiqoh juga dari kalangan pesantren menampilkan kehidupan spritualitas yang mencerminkan sebagai manusia yang bertakwa kepada Tuhan, bukan sesuatu yang dibuat-buat," sambungnya.

Hasto menambahkan sejak muda, Ganjar menang merupakan sosok yang rajin beribadah dan santun. Hal itu pun tergambar dari keluarga Ganjar.

"Sejak dulu, sejak zaman mahasiswa, Pak Ganjar Pranowo ini sosoknya seperti itu. Sosok yang rajin beribadah sosok, yang baik, sosok yang santun," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: