Kemenag Ajak Masyarakat Salat Gaib untuk Korban Gempa Maroko dan Banjir Libya
Gempa dahsyat mengguncang Maroko hingga menewaskan ratusan orang, Jumat 8 September 2023 malam. -Instagram-
JAKARTA, DISWAY.ID-Ribuan orang meninggal meninggal akibat gempa di Maroko dan banjir di Libya pada pekan lalu. Kementerian Agama menyampaikan duka cita mendalam atas korban meninggal dan terluka dalam tragedi tersebut.
Kementerian Agama juga mengajak umat Islam untuk menggelar Salat Gaib.
Atas nama Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin, Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsya) Adib telah menerbitkan edaran yang mengajak umat Islam melaksanakan Salat Gaib.
"Diberitahukan kepada umat Islam di seluruh Indonesia, sebagai bentuk kepedulian terhadap korban meninggal dunia pada kejadian gempa bumi di Maroko dan banjir bandang di Libya, maka diimbau agar melaksanakan Salat Gaib," ujar Adib di Jakarta, Kamis 14 September 2023.
"Salat Gaib digelar untuk mendoakan korban meninggal dunia dan dapat dilaksanakan setelah Salat Jumat pada 15 September 2023," sambungnya.
Adib menambahkan bahwa Salat Gaib untuk korban gempa di Maroko dan banjir di Libya juga akan dilaksanakan di Masjid Istiqlal setelah Salat Jumat.
Diketahui, Korban gempa bumi paling mematikan di Maroko terus bertambah menjadi 1.305 korban emninggal dunia.
Berdasarkan data terbaru yang disampaikan Kementerian Dalam Negeri setempat pada Sabtu 9 Septemebr 2023 waktu setempat, setidaknya 1.305 korban tewas.
Selain itu, jumlah korban luka juga meningkat drastis menjadi 1.832 orang. Sebanyak 1.220 orang di antaranya dalam kondisi kritis.
Gempa dahsyat dengan kekuatan magnitudo 6,9 mengguncang Maroko pada Jumat, 8 September 2023 pukul 23.14 malam waktu setempat.
Wilayah terdampak gempa, yakni Provinsi Al-Houz, Marrakech, Ouarzazate, Azilal, Chichaoua, dan Taroudant.
Kemendagri juga mencatat kematian di provinsi Ouarzazate, Chichaoua, Azilal dan Youssoufia, serta di Marrakesh, Agadir dan daerah Casablanca.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: