Ada Fakta Baru di Kasus Anak Perwira TNI AU Tewas Terbakar di Halim
Kapolres Metro Jakarta Timur Leonardus Simarmata katanya kepolisian belum simpulkan penyebab kematian anak Perwira TNI AU yang terbakar di Halim-Foto/Dok/Andrew-
JAKARTA, DISWAY.ID -- Kasus anak Perwira TNI AU yang tewas terbakar, CHR (16) di kawasan Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, terus diselidiki.
Dalam keterangan teranyar, polisi temukan fakta baru bahwa pada tubuh CHR juga ditemukan enam luka tusukan benda tajam.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Leonardus Simarmata menyebut, fakta tersebut diperoleh pasca tubuh korban dilakukan visum dan otopsi.
BACA JUGA:Teriakan Anak Perwira TNI AU Tewas Terbakar Diungkap Kepolisian: Saksi Mendengar dari Jarak 30 Meter
"(Berdasarkan) hasil visum dan otopsi, terdapat enam luka tusuk dan luka bakar 91 persen," ujar Leonardus dalam keteranagannya di Mapolres Metro Jakarta Timur, Selasa 3 Oktober 2023.
Mengerikannya, kata Leo, dari enam tusukan pada tubuh korban, tiga di antaranya mengarah pada bagian hati dan berakibat fatal.
Polisi Belum Bisa Simpulkan Penyebab Kematian
Penyidik pun masih berusaha keras dapatkan fakta bahwa mengenai luka tusuk merupakan penyebab utama CHR tewas.
Leonardus menjelaskan pihaknya masih belum bisa menyimpulkan apakah anak Perwira TNI AU itu bunuh diri atau dibunuh.
BACA JUGA:Sejumlah Penyebab Kematian Anak Perwira TNI AU Diungkap
"Ini fakta yang kami sampaikan dan temukan. Ini yang menyampaikan langsung tadi (para ahli). Kami melakukan penyelidikan dan pendalaman," ujarnya.
Leo menyebut pihaknya juga belum mengetahui apakah tubuh CHR ditusuk terlebih dahulu lalu dibakar, atau sebaliknya.
"Nanti akan kami lakukan pendalaman dengan dokter dam pihak Puslabfor," katanya.
Satu hal yang menarik kata Leo, korban CHR saat terbakar masih dalam keadaan hidup.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: