Heboh Bocah 10 Tahun Menikah, Ternyata hanya Tunangan, Ini Penjelasan Kejari

Masih dari percakapan yang sama, dijelaskan juga soal biaya hidup dan tempat tinggal, di mana sumber menyebutkan bahwa kemungkinan pengantin yang masih sangat muda tersebut akan tinggal bersama orangtua mereka.

Viralnya video tersebut membuat netizen kaget dan geram. Pasalnya, mereka belum lulus dari bangku Sekolah Dasar (SD) dan masih menjadi beban orang tua. Hal semacam ini belum selayaknya dilakukan anak seusia mereka.

Setelah viral, Kejaksaan Negeri (Kejari) Sampang kemudian turun tangan. Kejari Sampang memanggil sejumlah pihak mulai dari ke dua keluarga bocah, Pj Kepala Desa, hingga Camat Robatal untuk melakukan klarifikasi. Sebab mereka diduga menikah diusia muda.

Kasi Intel Kejaksaan Negeri Sampang Achmad Wahyudi mengatakan bahwa, dalam persoalan ini Kejari juga memiliki kewenangan untuk membatalkan pernikahan ke dua bocah tersebut karena masih di bawah umur.

"Kami telusuri, ternyata dua bocah berusia 14 tahun ini sama-sama asal Kecamatan Robatal, Sampang. Tapi beda desa, bocah laki-laki asal Desa Tragih dan perempuan asal Desa Pandiyangan," ujarnya, Kamis 2 November 2023. 

Setelah dilakukan klarifikasi ternyata keduanya hanya bertunangan dan hal itu wajar dilakukan apalagi di lingkungan Madura yang kental dengan agama islamnya, apalagi ke dua orangtua dari bocah telah merestuinya

 

Sumber: