Polytron EV Belum Tertarik Gunakan Baterai Swap, 'Kami Tetap Yakin dengan Baterai Tanam'

JAKARTA, DISWAY.ID-- Menanggapi rencana pemerintah yang akan menerapkan standarisasi baterai motor listrik, Polytron EV mengaku tidak terlalu memikirkan, karena hal tersebut hanya untuk baterai dengan sistem swap.

Menggunakan baterai tanam pada produk motor listriknya, Tekno Wibowo selaku Commercial Director dari Polytron mengaku untuk saat ini pihaknya akan tetap dengan model charging langsung di motor listrik dengan sistem sewa baterai.

BACA JUGA:Polytron Buka Showroom Baru di PIK 2 Jakarta dengan Fasilitas Lengkap

“Kita sih cukup yakin dan comfortable dengan bisnis model kita yang sekarang ya, kalau kita lihat hasilnya kan cukup bisa diterima oleh konsumen Indonesia, dan rasanya kita akan tetap menjalankan bisnis model kita ini,” ujar Tekno kepada wartawan, Senin 8 Januari 2024.

Tekno juga mengungkapkan, Polytron saat ini juga sedang fokus menghadirkan fast charging sebagai layanan kepada konsumen motor listrik Polytron.

“Kita baru pasang di 7 titing (fast charging), tapi harapan kita sebelum akhir tahun kita sudah punya 60 titik,” ungkapnya.

BACA JUGA:Polytron Luncurkan Fox-S, Motor Listrik Sensasional dengan Harga Terjangkau

Baterai Polytron Fox-R

Seperti diketahui, motor listrik Polytron Fox-R ditenagai oleh baterai lithium LFP (lithium iron phosphate) yang merupakan baterai terbaik untuk jenis kendaraan listrik dengan kepadatan lebih baik ketimbang baterai jenis lain. 

Baterai LFP dikenal sebagai baterai yang memiliki tingkat keamanan lebih tinggi dan efisien di segala cuaca.

BACA JUGA:Makin Gencar Jualan Produk EV, POLYTRON Sediakan Fast Charging Station Gratis!

Sedangkan untuk ukuran dan modelnya, baterai LFP memiliki design yang simpel, sederhana dan fleksibel, dengan demikian maka dapat menekan harga dan biaya perawatannya.

Peluncuran Fast Charging Polytron saat di ajang IMOS 2023-M. Ichsan-

Seiring perkembangan teknologinya, Polytron mengusung fasilitas fast charging station besutannya dengan teknologi Fast Charging yaitu dengan pengisian daya 10 menit, sudah mendapat tambahan daya untuk menempuh jarak hingga 20 km.

Sumber: