5 Manfaat Minum Teh Jahe saat Cuaca Hujan, Bye Bye Bersin-Bersin

5 Manfaat Minum Teh Jahe saat Cuaca Hujan, Bye Bye Bersin-Bersin

Rebusan jahe-Manfaatnya saat musim hujan redakan gejala flu-Healtshot

JAKARTA, DISWAY.ID - Flu, pilek, bersin-bersin, menjadi salah satu hal yang sering terjadi di tengah cuaca hujan.
 
Jahe menjadi senjata ampuh untuk mengatasi hal ini.
 
Teh jahe baik diminum saat cuaca hujan. 
 
Saat musim hujan, hal yang paling sering dialami adalah masuk angin dan mengalami masalah perut.
 
Bisa juga flu, bersin dan batuk menjadi hal biasa. 
 
Dilansir dari Healthshot, jahe memiliki sifat anti-inflamasi dan merupakan penambah kekebalan.
 
Ada lebih banyak alasan mengapa jahe harus dimasukkan dalam menu makanan musim hujan.
 
Mohammad Safir Haider, Konsultan – Pengobatan Darurat, Rumah Sakit Cygnus Laxmi, Varanasi, menjelaskan tentang jahe dan manfaat kesehatannya. 
 
Apa saja manfaat jahe di musim hujan?

Di musim hujan, jahe dapat bermanfaat untuk menjaga kesehatan dan melawan masalah kesehatan tertentu.
 
Berikut adalah cara jahe dapat membantu mengatasi masalah kesehatan selama musim hujan:
 
 
Manfaat Teh Jahe

1. Meningkatkan kekebalan tubuh

Saat musim hujan, risiko infeksi dan penyakit lebih tinggi.
 
Selama ini, jahe dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh.
 
Haider mengatakan bahwa jahe mengandung antioksidan yang melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
 
Jadi, ini mendukung fungsi kekebalan tubuh secara keseluruhan dan mengurangi risiko infeksi.
 
 
2. Meredakan masalah pernafasan

Musim hujan sering kali membawa kondisi lembap dan lembap, sehingga dapat meningkatkan timbulnya gangguan pernafasan seperti batuk, pilek, dan hidung tersumbat.
 
Sifat ekspektoran alami jahe dapat membantu meringankan masalah pernapasan dengan mengencerkan lendir dan mendorong pengeluarannya.
 
Ia juga memiliki efek anti-inflamasi, yang dapat membantu mengurangi peradangan di saluran udara dan meredakan gejala pernapasan.

3. Jahe membantu pencernaan

Jika semuanya basah dan kelembapannya tinggi, hal ini dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti gangguan pencernaan, kembung, dan penyakit bawaan makanan karena meningkatnya kelembapan, kata sang ahli.
 
Jahe bertindak sebagai bantuan pencernaan dengan merangsang produksi enzim pencernaan, meningkatkan pencernaan, dan mengurangi kembung dan gas.

4. Melawan infeksi

Musim hujan dikaitkan dengan peningkatan risiko infeksi, termasuk infeksi virus dan bakteri.
 
Jahe memiliki sifat antimikroba yang dapat membantu melawan patogen tertentu.
 
Hal ini dapat mencegah pertumbuhan bakteri dan virus, sehingga berpotensi mengurangi risiko infeksi saluran pernapasan dan gastrointestinal.

5. Meningkatkan sirkulasi darah

Di musim hujan, tingkat kelembapan yang tinggi dapat memengaruhi sirkulasi darah sehingga menyebabkan kelesuan dan ketidaknyamanan.
 
Jahe memiliki sifat vasodilator, artinya dapat membantu melebarkan pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah, kata Dr Haider.
 
Dengan meningkatkan sirkulasi, jahe meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan dan dapat meringankan gejala seperti kelelahan.
 
Cara Membuat Minuman Jahe

1. Teh jahe

Siapkan teh jahe dengan merebus irisan jahe segar dalam air panas selama 10 hingga 15 menit.
 
Saring dan konsumsi tehnya.

2. Air infus jahe

Iris jahe segar dan tambahkan ke dalam wadah berisi air.
 
Biarkan meresap semalaman lalu minum sepanjang hari untuk mendapatkan manfaat jahe, kata sang ahli

3. Jahe dalam makanan

Sertakan jahe parut atau irisan dalam makanan Anda saat memasak.
 
Ini bisa menambah rasa pada sup dan kari.

4. Suplemen jahe

Anda juga bisa memilih suplemen jahe yang berbentuk kapsul atau tablet.
 
Namun, konsultasikan dengan dokter sebelum memulai suplemen apa pun.

Jahe dapat memberikan manfaat potensial ini selama musim hujan, namun jahe bukanlah pengganti dari menjaga praktik kebersihan yang baik, tetap terhidrasi, dan mengikuti diet seimbang.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: healthshot