Heboh Fedi Nuril Balas Tiap Komentar Buzzer, Netizen: Menyala Abangku!

“Gue gak peduli sama apa yang lo anggap konsisten dan standar ganda. Jadi, gak usah ngatur2 gue harus berani keras ke pihak mana dulu. Hendropriyono dan Sutiyoso lagi gak nyapres. Yang nyapres Prabowo. Beliau duluan yang harus disabet pake taplak,” tulis Fedi.

“Tidak akan”. Mau jadi Tuhan juga lo? Jadi, kita kasih aja si pelaku penculikan aktivis 98 jadi presiden tanpa usaha menghambat dulu? Kalau lo mageran, berarti cocoknya lo telentang di atas meja aja,” tulis Fedi.

“Gue kasih utas pendek yang perlu dipahami dan diketahui generasi saat ini. Kenapa isu penculikan “terkesan”diangkat tiap 5 tahun? Karena si pelaku penculikan masih nyapres lagi. Dari 2007 sampai sekarang “Aksi Kamisan” masih dilakukan tiap Kamis di depan Istana Negara. Silakan kembali telentang di atas meja,” tulis Fedi. 

BACA JUGA:Kiky Saputri Beri Peringatan ke Para Buzzer: 'Jangan Harap Bakal Aku Transfer!'

“Waktu kejadian, gue udah SMA dan sampai sekarang masih jajan cireng. Narasinya masih culak culik karena belum diadili dan masih ada yang belum pulang entah masih hidup atau mati,” tulis Fedi. 

Jawaban Fedi membalas komentar netizen satu persatu, membuat netizen semakin semangat. Mereka menyebut Fedi sosok yang berani dan menyala. Netizen juga heran kalau Fedi juga membalas setiap komentar netizen hingga buzzer. 

“Fedi Nuril menyala! Sama dengan chef, memasak teroooss,” tulis netizen. 

“Fedi Nuril, menyala abangku!” 

“Cukup satu pemuda tampan memporak-porandakan buzzer 02.” tulis netizen lain. 

“Fedi Nuril VS Buzzer,” tulis netizen. 

“Emang kata gue mah Fedi Nuril bekingannya Allah,” tulis yang lain. 

“Fedi Nuril ternyata juga menggila di IG. Komenan buzzer pada direspons semua,” tulis netizen. 

Terbaru, hari ini Jumat 9 Februari 2024, Fedi kembali membalas komentar netizen yang menyudutkannya. Dengan santai Fedi menjawab seperti ini. 

“Gue tahu apa yang sudah keluar dari ketikan jempol gue. Jangan potong2 thread gue! Silakan masuk ke mesin cuci,” tulis Fedi Nuril. 

 

Sumber: x fedi nuril