TKN Sebut Pendukung Prabowo-Gibran Yang Hadir Lebih Banyak dari Perkiraan
Komandan Tim Komunikasi Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran, Budisatrio Dijwandono saat konferensi pers pesta rakyat Indonesia maju.-Intan Afrida Rafni-
JAKARTA, DISWAY.ID - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran menyebutkan simpatisan yang hadir jadi lebih banyak dari perkiraan.
Kampanye digelar melalui Pesta Rakyat Indonesia Maju di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Tanah Abang, Jakarta Pusat,Sabtu,10 Februari 2024.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Komandan Tim Komunikasi Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran, Budisatrio Dijwandono saat konferensi pers sebelum acara puncak kampanye tersebut dimulai.
BACA JUGA:AHY, Hasyim Djojohadikusumo dan Beberapa Artis Hadiri Kampanye Akbar Prabowo-Gibran di GBK
Lebih lanjut, dia pun menjelaskan bahwa mulanya pintu masuk baru akan dibuka pada pukul 12.30 WIB. Namun melihat antusiasme masyarakat yang luar biasa, pintu masuk sudah mulai dibuka sejak pukul 08.00 WIB.
"Pintu seharusnya dibuka pukul 12:30 (WIB) tetapi mulai jam 08.00-10.00 (WIB) pagi rakyat sudah mulai berdatangan," ujar Budisatrio Djiwandono kepada awak media.
"Laporan yang kami terima sekitar 30 menit yang lalu, kapasitas di dalam tribun maupun fesitival sudah hampir 70 persen," sambungnya.
Dengan jumlah simpatisan yang membludak, Budisatrio Djiwandono yakin pesta rakyat Indonesia Maju ini akan menjadi acara yang besar.
"Sekali lagi ini di luar dugaan kita bahwa animo masyarakat yang begitu besar. Kita yakin memang ini akan menjadi sebuah pesta yang besar dimana pasti akan terjadi kekurangan tempat apakah itu di tribun ataupun festival yang yang tidak memungkinkan semua yang datang untuk masuk," imbuhnya.
BACA JUGA:Luar Biasa, Animo Masyarakat di Kampanye Akbar AMIN di JIS, Ada yang Jalan Kaki dari Karawang!
Oleh sebab itu, dia pun meminta maaf kepada warga sekitar yang terdampak macet dengan adanya acara puncak kampanye ini.
Sedangkan untuk simpatisan yang hadir, Budisatrio meminta untuk mematuhi semua rambu-rambu panitia dan perundang-undangan, yaitu dengan tidak membawa anak-anak.
"Bagi yang tidak bisa masuk di depan sudah disiapkan kalau tidak slaah 5 videotron besar, dan juga ada tempat makan warung2 UMKM yang sudah dihadirkan," ucap Budisatrio.
"Kami juga mengimbau seperti prescon beberapa hari lalu, sesuai perundang-undangan untuk masyarakat tidak membawa anak kecil. Panitia sudah siap mengantisipasi semua kemungkinan terjadi," lanjutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: