Dua Anggota KPPS di DKI Jakarta Meninggal Dunia, KPU akan Atur Rekapitulasi Suara di Tingkat Kecamatan

Dua Anggota KPPS di DKI Jakarta Meninggal Dunia, KPU akan Atur Rekapitulasi Suara di Tingkat Kecamatan

Dua anggota KPPS di DKI Jakarta Meninggal Dunia dalam penyelenggaraan Pemilu 2024-Dok. KPU DKI Jakarta-

JAKARTA, DISWAY.ID - Pemilu 2024 menyisakan kabar duka atas gugurnya dua petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) di Provinsi DKI Jakarta usai pemungutan suara pada Rabu 14 Febuari 2024 kemarin. 

Dua petugas KPPS itu masing-masing adalah Ahmad Julfi dari KPPS di Tanah Abang dan dan Iyos Rusli anggota KPPS dari Rawa Badak, Jakarta Utara. 

BACA JUGA:Klarifikasi TKN Soal Isu Program Makan Siang dan Susu Gratis Terealisasi Baru di 2029

BACA JUGA:Kocak! Daus Mini Malah Kena Omel Komeng Gara-gara Nanya Blusukan Kampanye: 'Berisik Lo Ah'

Merespons meninggalnya dua anggota KPPS itu, Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Sosialisasi Masyarakat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta Astri Megatari menyampaikan duka cita mendalam. 

Menurutnya, hal itu perlu diantisipasi ke depan mengingat beban tugas para anggota KPPS utamanya di tingkat TPS dan Kecamatan. Untuk itu, pihaknya akan memperbaiki proses rekapitulasi secara berjenjang. 

Astri mengimbau kepada jajaran termasuk ad hoc, agar mengatur jadwal dengan mempertimbangkan kondisi agar hal serupa tak kembali terulang. 

BACA JUGA:Aldi Taher Ciptakan Lagu Khusus Buat Mayor Teddy: 'Engkau Sungguh Mempesona'

BACA JUGA:Gerindra Hormati Keinginan PDI Perjuangan Pilih Oposisi

"Kami juga sudah berkoordinasi dengan dinkes, agar stand by pelayanan kesehatan di puskesmas dan satu ambulans di setiap kecamatan. Kepada PPK juga akan kami suplai vitamin," kata dia kepada wartawan, Jumat 16 Februari 2024. 

Sementara itu, Ketua KPU Kota Jakarta Pusat Efniadiansyah mengatakan, anggota KPPS atas nama Ahmad meninggal setelah melakukan rekapitulasi dan mengantarkan logistik dari TPS ke gudang kecamatan di GOR Tanah Abang. Dalam perjalanan, diduga karena kelelahan, korban mengalami kecelakaan tunggal.

"Sudah masuk tanggal 15 (Februari)," kata dia.

BACA JUGA:Ya Allah.. Diduga Mengantuk Saat Antar Surat Suara, Seorang Anggota KPPS Meninggal dalam Kecelakaan Tunggal di Tanah Abang

BACA JUGA:Uhuy! Komeng Sukses Hibur Petugas KPPS saat Perhitungan Suara, Menggema di TPS

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: