Kapan Bayi Bisa Mulai Dikatakan 'Aman' untuk Konsumsi Telur? Ini Rekomendasinya

Bayi yang terpapar telur setelah ulang tahun pertamanya sebenarnya lebih mungkin mengalami alergi telur dibandingkan Bayi yang diperkenalkan pada makanan antara usia 4 hingga 6 bulan.

BACA JUGA:Sudah Pernah Makan Telur Angsa? Coba Konsumsi, Ada Protein yang Penting Banget!

Cara Mengenalkan Telur Pada Bayi

Ilustrasi telur rebus-Pixabay/ congerdesign-Pixabay/ congerdesign

Sejak usia 7 bulan ke depan, bayi Anda harus mengonsumsi antara satu hingga dua sendok makan protein dua kali sehari.

Meskipun pedoman saat ini tidak mencakup menunggu untuk memperkenalkan telur kepada bayi, Anda mungkin tetap ingin menanyakan jadwal waktu yang direkomendasikan kepada dokter khusus anak.

Saat memperkenalkan makanan baru kepada bayi, ada baiknya untuk menambahkannya secara perlahan dan satu per satu.

Dengan begitu, Anda dapat memperhatikan potensi reaksi dan mengetahui makanan mana yang menyebabkan reaksi tersebut.

BACA JUGA:Jangan Dibuang, Ini Deretan Manfaat Cangkang Telur

Salah satu cara untuk memperkenalkan makanan adalah menunggu empat hari.

Untuk melakukan ini, perkenalkan anak Anda pada telur pada hari pertama.

Kemudian tunggu empat hari sebelum menambahkan sesuatu yang baru ke dalam makanan mereka.

Jika Anda melihat adanya reaksi alergi atau sensitivitas lainnya, hubungi dokter anak-anak Anda.

BACA JUGA:Resep Sop Makaroni Telur Puyuh, Santapan Keluarga yang Cocok Saat Weekend

Telur kini umumnya dianggap sebagai makanan awal yang aman untuk bayi.

Sumber: