Rayakan Bulan Suci Ramadan, Masjid Istiqlal Siapkan 22 Program Spesial dengan Konsep Kemitraan

Rayakan Bulan Suci Ramadan, Masjid Istiqlal Siapkan 22 Program Spesial dengan Konsep Kemitraan

Ketua Panitia Amalia Ramadan Badan Pengelola Masjid Istiqlal, Dr. Ismail Cawidu, menyampaikan pihaknya menyiapkan program istimewa yang diselenggarakan selama bulan suci Ramadan, Senin 11 Maret 2024-Fajar Ilman-

JAKARTA, DISWAY.ID - Bulan Suci Ramadan yang disambut antusias umat Islam di seluruh Indonesia, disambut meriah pula oleh Masjid Istiqlal Jakarta

Ketua Panitia Amalia Ramadan Badan Pengelola Masjid Istiqlal, Dr. Ismail Cawidu, menyampaikan pihaknya menyiapkan program istimewa yang diselenggarakan selama bulan suci Ramadan ini. 

BACA JUGA:Berniat Salat Tarawih di Istiqlal? Ini Pilihan Lokasi Parkir Paling Strategis

BACA JUGA:Salat Tarawih Pertama di Masjid Istiqlal Ramadhan 2024, Ini Nama Imam dan Qori Malam Ini

"Tahun ini, kami telah merencanakan 22 program yang meliputi berbagai kegiatan peribadatan seperti salat tarawih, salat isya, shubuh, dan dzuhur," katanya kepada wartawan, Senin 12 Maret 2024.

"Setiap setelah pelaksanaan salat, kami akan menyelenggarakan ceramah dan tadarusan," tambahnya.

Selain itu, Masjid Istiqlal juga akan menyediakan buka bersama setiap hari dari Senin hingga Minggu.

BACA JUGA:Masjid Jakarta Islamic Centre Gelar Salat Tarawih Pertama, Perdana Undang Imam dari Turki

BACA JUGA:Wajib Tahu! Niat dan Tata Cara Salat Tarawih 11 Rakaat Sendiri di Rumah Beserta Witir

Ismail menyebut, jika tahun lalu menyediakan 3000 kotak makanan setiap harinya. Namun, tahun ini kami telah meningkatkan kapasitas menjadi 4000 kotak. 

"Untuk hari Jumat, Sabtu, dan Minggu, kami bahkan akan meningkatkannya menjadi 6000 kotak, mengingat jumlah jamaah yang lebih banyak saat hari libur," ungkapnya.

Lebih lanjut, Ismail menjelaskan persiapan khusus untuk 10 hari terakhir bulan Ramadan.

BACA JUGA:Bacaan Niat Sholat Tarawih Berjamaah di Masjid: Arab, Latin dan Artinya

"Kami telah menyiapkan dua jenis itikaf. Pertama, itikaf mandiri yang dilakukan secara individual oleh jamaah. Dan yang kedua, itikaf yang kami kelola melalui pendaftaran dan seleksi karena peserta harus siap tinggal selama 10 hari di Masjid Istiqlal," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: