Sekretariat Masjid Raya KH Hasyim Asyari Tunggu PJ Gubernur Jakarta Terbitkan SK DKM

Sekretariat Masjid Raya KH Hasyim Asyari Tunggu PJ Gubernur Jakarta Terbitkan SK DKM

Masjid Raya KH Hasyim Asyari, Jalan Daan Mogot KM 14,5 No.14, Cengkareng, Jakarta Barat.-Candra Aditya/Carep-

JAKARTA DISWAY.ID – Sekretariat Masjid Raya KH Hasyim Asyari menunggu PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menerbitkan surat keputusan (SK) kepengurusan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM).

Pasalnya, dengan tidak adanya kepengurusan DKM saat ini membuat program-program di Masjid Raya Hasyim Asyari menjadi tersendat.

"SK itu terakhir pada 31 Desember 2023," ujar Alvin Fanani selaku pengurus Masjid tersebut.

BACA JUGA:Ramadhan di Masjid Raya KH Hasyim Asyari Jakarta Barat

Menurutnya, dengan kepengurusan yang sedang terbengkalai ini menjadi agak sulit ketika ingin mengambil sebuah kebijakan.

"Kaya sekarang ini nih, kan bulan Ramadhan itu puncaknya kerohanian. Spiritual tingkat tingginya itu ada di bulan Ramadhan. Tapi DKMnya belum diresmikan," imbuhnya.

Lebih lanjut, Alvin menerangkan, bahwa sejatinya penganggaran masjid raya itu melalui dana hibah. Akan tetapi dana tersebut belum bisa turun, dikarenakan belum ada surat keputusan dari PJ Gubernur.

"Saya berharap, agar SK itu cepat turun. Agar semua program yang ada disini dapat kembali berjalan dengan normal," harapnya.

Seperti diketahui, Masjid Raya KH Hasyim Asyari berdiri dari tahun 2017. Berada di Jalan Daan Mogot KM 14,5 No.14, RT.3/RW.14, Duri Kosambi, Kecamatan Cengkareng, Kota Jakarta Barat

BACA JUGA:RUU DKJ Pembahasan Tingkat Pertama, Target Selesai pada Masa Sidang IV

Pemberian nama KH Hasyim Asyari sendiri terinspirasi dari nama tokoh Islam yang bergelar pahlawan nasional.

Kyai Hasyim Asy'ari juga merupakan pendiri organisasi Nahdlatul Ulama yang identik dengan lagu 'Yalal waton' itu.

Dirancang oleh arsitek Adhi Moershid Adhi, Masjid itu dibangun bernuansa budaya Betawi dan dikelilingi lima menara.

Dilengkapi hiasan lisplang coklat muda dan hijau tua sangat kental dengan kultur Betawi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: