Waduh! FFF Larang Pemain Muslim Buka Puasa di Lapangan Selama Bulan Ramadan

Waduh! FFF Larang Pemain Muslim Buka Puasa di Lapangan Selama Bulan Ramadan

Waduh! Federasi Sepak Bola Prancis Larang Pemain Muslim Buka Puasa di Lapangan Selama Bulan Ramadan-@ligue1ubereats-Instagram

BACA JUGA:MU dan Arsenal Rebutkan Striker Asal Kanada, yang Jadi Top Skor Kedua di Ligue 1 Setelah Mbappe

FFF mengeluarkan pernyataan yang menyatakan bahwa sepak bola tidak boleh terganggu oleh alasan politik, agama, atau ideologis, baik dari klub, pemegang lisensi, maupun wasit.

Kebijakan ini berbeda dengan kebijakan yang diterapkan di beberapa negara lain.

Di Inggris, Premier League memberikan kesempatan kepada para pemain Muslim untuk berbuka puasa, di mana wasit akan menghentikan pertandingan untuk waktu yang singkat.

Keputusan FFF untuk tidak mengizinkan ini telah menuai protes dan kritik dari para suporter, yang bahkan memasang spanduk protes.

BACA JUGA:Dukcapil DKI Jakarta Meminta Data Ulang KJMU, Komisi E DPRD DKI Jakarta: Khawatir Mahasiswa Putus Kuliah!

Meskipun di Prancis jumlah umat Muslim cukup signifikan, mencapai 4-8 persen dari total populasi, banyak pemain sepak bola top yang berasal dari Prancis juga adalah Muslim.

Kebijakan FFF ini tentu menimbulkan kontroversi di kalangan masyarakat, karena sebagai negara yang mengakui kebebasan beragama, sikap ini dianggap sebagai diskriminatif terhadap pemain Muslim.

Hal ini juga menimbulkan pertanyaan tentang kesetaraan hak dalam olahraga, di mana setiap atlet seharusnya diperlakukan sama tanpa pandang bulu.

Penting bagi otoritas sepak bola, baik di Prancis maupun di negara lain, untuk menghormati kebebasan beragama dan memperlakukan semua pemain dengan adil.

Pemberian waktu untuk para pemain Muslim berbuka puasa merupakan tindakan yang patut diapresiasi, karena ini menunjukkan kesadaran atas kebutuhan khusus para atlet yang menjalankan ibadah selama bulan suci Ramadan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: