Raffi Ahmad Jawab Tuduhan Eksploitasi Rayyanza dalam Program Sahur

JAKARTA, DISWAY.ID - Raffi Ahmad menjawab tuduhan eksploitasi Rayyanza dalam Program Sahur yang beredar di media sosial.

Tudingan tersebut terdengar karena Rayyanza Malik Ahmad merupakan putra kedua Raffi nampak hadir di program sahur Ramadan dalam keadaan masih mengantuk.

Raffi Ahmad mengklaim bahwa dirinya maupun sang istri, Nagita Slavina tidak pernah memaksa untuk Rayyanza ikut syuting dalam program sahur.

BACA JUGA:Gus Iqdam Dirujak Netizen Setelah Bilang Palestina Aman, Muhammad Taufiq: Kamu Tidak Layak Memakai Gelar Gus

BACA JUGA:Puluhan Ribu Tiket Gratis Kapal Laut untuk Lebaran 2024 dari Kemenhub, Berikut Daerah Tujuannya

Raffi menjelaskan bahwa saat itu Rayyanza terbangun dari tidurnya dan langsung mencari Gigi.

"Rayyanza itu lucu di Twitter banyak yang bilang usianya dua tahun pengalaman kerjanya dua tahun. Soalnya kan dari lahir sudah bekerja," kata Raffi Ahmad pada Jumat 15 Maret 2024.

"Jadi kan syutingnya itu di lantai bawah, kalau anak-anak kamarnya di atas jadi kalau misalnya bangun nyari ibunya gitu langsung turun. Kayak dua hari lalu nggak bangun jadi ya nggak syuting," sambung Raffi Ahmad.

BACA JUGA:PPP Akan Tentukan Sikap soal Hak Angket Setelah Pengumuman Pilpres 20 Maret

BACA JUGA:Dongkrak Share Market di 2024, KTB Segera Luncurkan e-Canter Pertengahan Tahun

Lebih lanjut, presenter kelahiran Bandung itu menegaskan bahwa tidaka ada unsur paksaan untuk anak-anaknya ikut syuting dalam program sahur.

Jika mereka tidak terbangun atau tidak mau ikut syuting maka tidak akan dipaksa.

"Jadi kalau misalkan sahurnya di atas, nah syutingnya di bawah nih kalau lihat di televisi, 'ih Ajja (Rayyanza) nggak ada', terus sama sus-nya suka diturunin," ujarnya.

"Tapi kalau memang nggak bangun ya sudah nggak apa-apa sih nggak akan dipaksa. Rayyanza sekarang itu suka ikutan bangun sahur, soalnya Rafathar kan selalu bangun sahur jadi ikutan bangun juga si Rayyanza ini," tutur Raffi Ahmad dalam sebuah wawancara disalah satu stasiun TV swasta.

Sumber: