Kebakaran di Kota Bambu Utara yang Terjadi Jelang Sahur Diduga Akibat Korsleting Listrik di Kontrakan Tukang Nasi Goreng

Kebakaran di Kota Bambu Utara yang Terjadi Jelang Sahur Diduga Akibat Korsleting Listrik di Kontrakan Tukang Nasi Goreng

Kebakaran melanda pemukiman padat penduduk di Kota Bambu Utara, Palmerah, Jakarta Barat menjelang sahur pada Minggu 17 Maret 2024 -BPBD DKI Jakarta-

BACA JUGA:Rumah Percetakan Dua Lantai Terbakar di Tambora, Pemilik Alami Kerugian Ratusan Juta Rupiah

BACA JUGA:Dua Truk Hangus Terbakar dalam Kebakaran Pabrik Mebel dan Bengkel Las di Kalideres

“Proses pemadaman dinyatakan selesai pukul 06.23. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini,” kata Syarifudin. 

Warga mengungsi 

Akibat peristiwa ini, ratusan warga yang kehilangan tempat tinggal harus mengungsi. 

Kepala Seksi Pemerintahan Kelurahan Kota Bambu Utara, Rizki menjelaskan, sebanyak 63 Kepala Keluarga (KK) atau 190 jiwa kehilangan tempat tinggal akibat peristiwa kebakaran tersebut.

“Saat ini warga terdampak kebakaran ditempatkan di tenda BPBD dan Masjid Al Ikhlasul Karim. Bantuan logistik untuk warga terdampak kebakaran juga sudah diterima dari Sudin Sosial Jakarta Barat,” tandas Rizki

Untuk sementara waktu, warga terdampak kebakaran ditempatkan di tenda BPBD dan Masjid Al Ikhlasul Karim, Kota Bambu Utara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: