Orangtua Keliru Ajarkan Anak Puasa Setengah Hari, Ustadz Khalid Basalamah: Tradisi yang Harus Dihilangkan

Orangtua Keliru Ajarkan Anak Puasa Setengah Hari, Ustadz Khalid Basalamah: Tradisi yang Harus Dihilangkan

Orangtua Keliru Ajarkan Anak Puasa Setengah Hari, Ustadz Khalid Basalamah Punya Cara yang Lebih Baik---Istimewa

BACA JUGA:

"Kalo sudah tidak tahan lagi dan sangat sudah tidak bisa lanjut puasa karena merasa lemas, kita minta dia batalkan puasa saja," ucap Ustadz Khalid Basalamah.

Akan tetapi perlu penegasan, bahwa jika makan dan minum sebelum adzan Maghrib tiba maka diartikan ibadahnya jelas batal.

Ustadz Khalid Basalamah meminta orangtua lebih memberikan pengertian yang baik bahwasannya puasa itu seharian full, jika tidak maka sama saja batal dan tak dapat pahala.

"Kita sampaikan kepadanya 'nak, tapi puasanya batal ya’ begitu. Supaya dia paham, oh dengan dia makan lalu puasanya batal. Intinya syarat untuk puasa diterima itu harus full. Nah, harus begitu pemahamannya," jelas Ustaz Khalid.

BACA JUGA:

Ditegaskan lagi oleh Ustadz Khalid Basalamah bahwa dia mempertanyakan ajaran anak berpuasa setengah hari.

Dari mana muncul ajaran anak untuk berpuasa setengah hari? Apakah ada kitab maupun hadist yang menjelasaknnya?.

"Ajaran itu turun-temurun. 'Tidak apa-apa nak puasa setengah hari saja' Dari mana syariatnya? Buku kitab fiqih mana yang jelaskan puasa setengah hari? Gada sama sekali," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: