Tangisan Vinicius Jr Pecah Saat Bahas Soal Pelecehan Rasisme, Sampai Bikin Mau Pensiun Dini

Tangisan Vinicius Jr Pecah Saat Bahas Soal Pelecehan Rasisme, Sampai Bikin Mau Pensiun Dini

Tangisan Vinicius Jr Pecah Saat Bahas Soal Pelecehan Rasisme-@vinijr-Instagram

Selama sekitar 40 detik, terjadi keheningan saat pemain Madrid itu menangis tersedu-sedu di hadapan media.

BACA JUGA:Senator Bali Arya Wedakarna Rasis, Tak Suka Wanita Berhijab Jadi Front Line di Bandara: Penutup Nggak Jelas

Dukungan dari para pemain untuk Vinicius Jr

Setelah menyebut pemain Athletic Club Nico Williams, pemain internasional Spanyol keturunan Ghana, sebagai inspirasi baginya, Vinicius mengakui keinginannya untuk bermain sepak bola dipengaruhi oleh pelecehan tersebut.

"Saya merasa didukung oleh rekan-rekan saya dan para pemain. Saya berharap dan berharap rasisme berkurang. Yang tersisa hanyalah bekerja dan melanjutkan jalur yang sudah dimulai," ujar Vinicius Jr.

“Saya sudah menonton ini sejak lama dan saya merasa semakin sedih, keinginan saya untuk bermain semakin berkurang.” tambahnya.

BACA JUGA:Pernyataan RT Riang Diduga Rasis Dikecam Keras Warganet, Termasuk PSI Jakarta

Melawan Rasisme

Pada acara penghargaan di Paris, salah satu pembawa acara Didier Drogba menyebutkan bahwa pendirian Vinicius Junior yang terang-terangan menentang rasisme berperan dalam menganugerahinya Penghargaan Socrates.

Vinicius Junior, yang sering menghadapi pelecehan rasial di Spanyol, secara konsisten menggunakan platformnya untuk menyoroti masalah ini.

Setelah menerima penghargaan tersebut, Vinicius Jr naik ke podium dan menegaskan kembali komitmennya untuk melawan rasisme.

Dia menyatakan bahwa dia akan terus memanfaatkan platform sepak bola dalam perjuangannya melawan diskriminasi rasial.

BACA JUGA:7 Kegiatan yang Bisa Dilakukan Tanpa Memegang HP Terus Menerus

Vinicius Junior yang sering mendapat pelecehan rasial dalam pertandingan La Liga selama dua musim terakhir, dikenal karena mendirikan sebuah yayasan yang membangun sekolah di daerah miskin dan berinvestasi dalam pendidikan di Brasil.

"Saya akan tetap kuat dalam perjuangan melawan rasisme. Sungguh menyedihkan membicarakan rasisme saat ini, namun kita harus terus berjuang agar penderitaan masyarakat berkurang,”  katanya saat menerima penghargaan dari Pangeran Monaco. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: