Salwan Momika Pembakar Al Quran Tewas di Norwegia

BACA JUGA:Mantan Ajudan Jokowi Diangkat Menjadi KSAU, Marsekal Tonny Harjono Sempat Isi Posisi Strategis di TNI AU

“Saya akan melanjutkan perjuangan saya melawan ideologi Islam. Sejak saya memulai perjuangan melawan Islam, saya telah membayar mahal dan terus membayar harganya, saya siap untuk itu, berapa pun biayanya,” tambahnya.

Sedangkan pemerintah Irak sendiri telah meminta agar pihak Swedia mengekstradisi Momika agar dapat mejatuhkan hukuman.

Pembakaran Al Quran tersbeut dilakukan oleh Momika di depan masjid di Stockholm, Swedia.

Momika sendiri melarikan diri dari Iraq dan sempat tinggal di kota Järna di distrik Södertälje, provinsi Stockholm.

Setelah minggalkan Irak 5 tahun lalu, pria yang mengaku ateis ini akhirnya memiliki kewarganegaraan Swedia juga seorang anti-Islam atau islamofobik.

BACA JUGA:Mudik Lebih Awal Dapat Diskon Tarif Tol

BACA JUGA:Tampang Terduga Pelaku Pembacokan Praka Supriyadi di Bekasi, Ditangkap PMJ Setelah Diviralkan Habib Bahar

Berbagai pihak mengecam tindakan dari Momika, tidak hanya Irak, Turki serta negara muslim lainnya juga menuntut agar pemerintah Swedia untuk menyarahkan Momika.

Tidak hanya itu, bahkan Rusia setelah terjadinya aksi pembakaran Al Quran membagikan ribuan Al Quran ke berbagai masjid yang dirahklan langsung oleh Vladimir Putin.

Hingga berita ini diturunkan pihak berwajib masih melakukan penyedilikan terhadap tewasnya Momika.

Sumber: