Kecelakaan Maut di Tol Japek Terjadi di Lajur Contraflow, Bermula Mobil Tabrak Bus

Kecelakaan Maut di Tol Japek Terjadi di Lajur Contraflow, Bermula Mobil Tabrak Bus

Akibat kecelakaan adu banteng bus Primajasa di mana pemudik tewas terbakar dalam mobil di Tol Cikampek pada Senin 8 April 2024. -tangkapan layar X@catchmeupid-

CIKAMPEK, DISWAY.ID -- Kecelakaan maut dialami mobil Grand Max di Tol Jakarta-Cikampek (Japek), terjadi di lajur contraflow.

Dalam peristiwa nahas tersebut 12 korban mobil Grand Max meninggal dunia karena terbakar.

"Ada 12 kantong mayat yang kita bawa RSUD," ujar Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan, dikutip dari siaran langsung Kompas TV.

BACA JUGA:Polisi Evakuasi Korban Kecelakaan Cikampek

BACA JUGA:Sejarah Gerhana Matahari di Indonesia, Ternyata Fenomena 1983 Paling Mengesankan dan Mencekam!

Terjadi di Laju Contraflow

Terkait dugaan kronologi awal, kecelakaan mobil Grand Max yang tewaskan 12 orang itu terjadi di laju contraflow.

Berdasarkan informasi di lokasi, kecelakaan bermula dari Tol Japek KM 58.

Sebuah mobil melaju dari Jakarta menuju arah Jawa melaju di lajur contraflow.

Diketahui contraflow dibuka bersamaan dengan momen arus mudik di Tol Japek.

BACA JUGA:Kecelakaan 3 Mobil di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Lajur Contraflow KM 48 Sampai KM 70 Ditutup

Namun untuk pertama kalinya lajur contraflow dibuka terjadi kecelakaan maut melibat 12 orang korban.

Lanjut, mobil Grand Max itu diduga mengalami oleng, kemudian menabrak bus yang melaju dari arah Bandung-Jakarta.

Dilalah dari belakang mobil yang melaju kencang tak sempat menghindar, sehingga terjadi tabrakan dengan mobil sebelumnya menabrak bus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: