Mengenal Profil Ali Khamenei, Pemimpin Iran yang Disebut Sebagai Keturunan Nabi
Mengenal Profil Pemimpin Tertinggi Iran, Ali Khamenei-@khamenei_ir-X
BACA JUGA:Menlu Iran Anggap Remeh Serangan Israel, Sebut Drone Zionis Mirip Mainan Anak-anak
Sebagai tokoh kunci dalam Revolusi Islam tahun 1979, Khamenei merupakan orang kepercayaan Ayatollah Khomeini.
Dia terpilih sebagai presiden Iran setelah pembunuhan Mohammad-Ali Rajai pada tahun 1981 dan menjadi ulama pertama yang menjabat sebagai presiden Iran.
Dalam pidato pengukuhan sebagai presiden, Khamenei berkomitmen untuk memberantas segala bentuk penyimpangan dan pengaruh asing di negaranya.
Dalam kepemimpinannya, Khamenei juga dikenal karena fatwa-fatwa yang dikeluarkannya. Salah satunya adalah tentang larangan menghina sahabat atau istri Nabi Muhammad.
Ia juga diduga telah mengeluarkan fatwa yang melarang produksi, penimbunan, dan penggunaan senjata nuklir, meskipun hal ini masih diperdebatkan oleh banyak pihak.
Meskipun diakui sebagai tokoh berpengaruh, Khamenei juga menuai kritik. Pada tahun 2000, ia termasuk dalam daftar "musuh utama pers dan kebebasan berekspresi" menurut Komite Perlindungan Jurnalis.
Di bawah kepemimpinannya, banyak wartawan yang ditangkap dan diinterogasi atas tuduhan yang tidak jelas.
Selain jabatan sebagai Presiden dan Pemimpin Tertinggi, Khamenei juga menduduki berbagai posisi penting dalam pemerintahan Iran, seperti Ketua Dewan Tinggi Urusan Kebudayaan Revolusi, Presiden Dewan Kemanfaatan, dan Ketua Panitia Revisi Konstitusi.
BACA JUGA:Rupiah Tertekan Imbas Iran Serang Israel, Erick Thohir Minta Jangan Borong Dollar
Secara keseluruhan, Ali Hosseini Khamenei adalah figur kontroversial yang memiliki pengaruh besar di Iran.
Dalam kepemimpinannya, dia telah mencapai berbagai prestasi, namun juga menghadapi tantangan dan kontroversi yang tidak sedikit.
Seperti halnya tokoh besar lainnya, Khamenei memiliki sisi positif dan negatif dalam kepemimpinannya yang perlu disikapi dengan bijaksana dan objektif.
Benarkah Ali Khamenei punya garis keturunan Nabi Muhammad SAW?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: