Tiba di Rumah Duka, Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi Disambut Isak Tangis Keluarga

MANADO, DISWAY.ID - Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi, anggota Satlantas Polresta MANADO yang meninggal dunia diduga bunuh diri di Jakarta Selatan tiba di rumah duka Perum Kalasey Indah, Kabupaten Minahasa, Minggu 28 April 2024. 

Keluarga korban langsung menyambut kedatangan almarhum dengan isak tangis saat peti jenazah digotong masuk ke dalam rumah.

BACA JUGA:Alasan Jasad Brigadir RAT Tidak Diautopsi

BACA JUGA:Dalami Kasus Bunuh Diri Brigadir RAT, 20 CCTV Diperiksa, Semuanya Aktif

Istri Brigadir RAT, Novita Husain alias Oshin menyaksikan kedatangan mendiang suami. Ia tak kuasa menangis hingga pingsan melihat sang suami sudah terbujur kaku di peti. 

Sejumlah kerabat dan anggota Satlantas Polresta Manado juga menyambut kedatangan jenazah dari Jakarta. 

Sebagai informasi, jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi tiba di Bandara Samratulangi Manado pukul 06.34 WITA dengan menumpang pesawat Garuda nomor penerbangan GA 606. 

Setibanya di Manado, jenazah langsung dibawa ke rumah duka yang berlokasi di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara. 

Berdasarkan informasi, rencananya dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Kalasey, Kabupaten Minahasa. 

Sebelumnya, Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas di dalam mobil Alphard bernomor polisi B 1544 QH pada Kamis, 25 April 2024. Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, Ridhal Ali Tomi tewas karena bunuh diri dengan senjata api dengan jenis pistol HS-9.

Istri Brigadir Ridhal Ali mengaku tak percaya jika menerima informasi suaminya bunuh diri. Novita mengaku tak percaya kalau suaminya bunuh diri lantaran sempat berbalas pesan terkait tugas suaminya yang disebut mengawal seorang pengusaha di Jakarta. 

BACA JUGA:Sosok Pemilik Rumah TKP Tewasnya Brigadir Ridhal Ali Tomi Ternyata Ketua Gibran Center Jawa Timur

BACA JUGA:Pemilik Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bundir Diungkap

Sumber: