Zulhas Dukung Presidential Club ala Prabowo

Zulhas Dukung Presidential Club ala Prabowo

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan saat di Terminal Kedatangan 3 Bandara Soekarno-Hatta.-ist-

TANGERANG, DISWAY.ID -- Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mendukung wacana Presidential Club yang diusung Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Presidential Club ala Prabowo tersebut tentu untuk kepentingan nasional dalam lajunya Pemerintahan Prabowo-Gibran mendatang.

"Ya gini lho, apa sih artinya sakit hati? kan MK udah kelar, semua sudah selesai. Apasih artinya kepentingan kelompok, golongan, partai, dibanding kepentingan Indonesia. Kepentingan merah putih," ujar Zulhas di Terminal Kedatangan 3 Bandara Soekarno Hatta.

BACA JUGA:Mahfud MD Ungkap Tidak Ada Tawaran Gabung di Kabinet Prabowo-Gibran

Ketua Umum PAN itu berharap, agar ide yang dicanangkan oleh Prabowo segera dijalankan. Agar Presiden dan Mantan Presiden dapat bersama-sama memberikan masukan.

"Nah kita betul-betul berharap ide pak prabowo ini bisa jalan, sehingga presiden dan mantan presiden bisa bersama sama memberikan advice, memberikan masukan agar tahun 2025 kita betul2 bisa mewujudkan Indonesia maju," ungkapnya.

Presidential Club diwacanakan sebagai forum agar para pemimpin terdahulu dapat bertemu secara rutin. Presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto menginginkan para pemimpin di Indonesia guyub memajukan bangsa.

Hal tersebut diungkap langsung oleh Jubir Prabowo, Dahnil pada Jumat, 3 Mei 2024.

"Presidensial Club me istilah saya saja, bukan institusi. Esensinya Pak Prabowo ingin para mantan presiden bisa tetap rutin bertemu dan berdiskusi tentang masalah-masalah strategis kebangsaan. Sehingga terjaga silaturahim kebangsaannya dan menjadi teladan bagi kita semua," ungkap Dahnil.

BACA JUGA:Tanggapi Pesan Luhut Agar Prabowo Jangan Bawa Orang Toxic, Jokowi: Benar Dong!

Dahnil mengatakan, bahwa presidential club itu terdiri dari para Presiden RI terdahulu. Seperti Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan juga Presiden ke-7 RI Joko Widodo. 

Dahnil berharap dengan terbentuknya klub presiden terdahulu itu bisa memberikan citra pemimpin Indonesia selalu kompak dan guyub demi kepentingan bangsa dan rakyatnya.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: