5 Cabang Olahraga Sedang Tanding Dulang Tiket Olimpiade 2024

5 Cabang Olahraga Sedang Tanding Dulang Tiket Olimpiade 2024

Dito Ariotedjo, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), mengisyaratkan kelima cabor yang masih bertanding untuk mengirim perwakilannya ke ajang Olimpiade 2024.-Dimas Rafi-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Lima cabang olahraga (cabor) masih dalam proses kualifikasi untuk Olimpiade Paris 2024 mendatang.

Sampai saat ini baru ada 8 cabor yang telah dulang tiket Olimpiade yakni angkat besi, bulu tangkis, panahan, menembak, senam, selancar, balap sepeda, dan dayung.

Sedangkan 5 cabor diketahui sedang tanding untuk nantinya mengirimkan wakilnya dalam pesta olahraga dunia tersebut.

BACA JUGA:Gagal Raih Tiket Olimpiade 2024, Ernando: Banyak Pelajaran Bisa Diambil di Piala Asia U-23

Kelimanya, yaitu atletik, judo, taekwondo, akuatik, dan bola voli. 

Dito Ariotedjo, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), mengisyaratkan kelima cabor yang masih bertanding itu mendapat dukungan dana pemerinta.

Ia optimistis cabang olahraga yang kualifikasinya mendapat dukungan dana dari pemerintah tersebut bisa menandingi keberhasilan 8 cabang olahraga lainnya.

”13 cabor yang kerja sama itu kami yakin bisa lolos kualifikasi (Olimpiade 2024). Sekarang baru delapan, masih ada sisa cabor lagi. Itu semua Juni akan terlihat,” kata Dito saat ditemui di Kemenpora, Rabu 15 Mei 2024.

Pada Februari tahun ini, Kemenpora menjalin kerja sama dengan 13 organisasi olahraga. Kerja sama ini menghasilkan kucuran dana sebesar Rp 81,3 miliar yang dialokasikan kepada mereka.

Meski pemerintah telah memberikan pendanaan pada lima cabang olahraga yakni atletik, judo, taekwondo, akuatik, dan bola voli, namun cabor-cabor tersebut belum mengirimkan wakilnya ke Paris.

BACA JUGA:Aktris Zhao Lusi Bakal Jadi Pembawa Obor di Olimpiade Paris 2024, Satu-Satunya Wakil dari China

Setiap cabang olahraga yang belum mendapatkan tiket akan diberikan dana dalam jumlah tertentu. Bola voli mendapat Rp5,7 miliar, atletik mendapat Rp3,6 miliar, taekwondo mendapat Rp1,4 miliar, judo mendapat Rp4,1 miliar, dan olahraga air Rp4,8 miliar.

Menurut Dito, pihaknya tetap waspada memantau cabor-cabor tersebut agar terus mengetahui perkembangannya. Dia juga meminta cabor-cabor bersangkutan untuk terus berkoordinasi jika ada masalah dalam persiapan ke Paris.

”Agar kami bisa mencarikan solusi dan gerak cepat,” ungkapnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: