Taman Safari Telusuri Pengunjung yang Beri Makan Kuda Nil Sampah Plastik, Bakal Kena Sanksi Tegas
Taman Safari Indonesia tengah menelusuri pengunjung yang memberi makan kuda nil sampah plastik.-@heraloebss-X
"Saat ini masih ditelusuri apakah wisatawan tersebut dari Indonesia atau wisatawan luar negeri, sehingga data-data tersebut komprehensif," sambungnya.
Lebih lanjut, Alex menyebut pihaknya terbuka untuk bekerja sama untuk mengusut aksi tersebut.
Terkait kondisinya, Alex menjelaskan bahwa tim life and sciences dari TSI bersama tim perawat yang telah memeriksa kuda nil berada dalam kondisi baik.
BACA JUGA:Penonton Ngamuk Bakar Panggung Lenfest Tangerang, Vendor: Udah Woi Gue Juga Rugi Panitia Kabur!
BACA JUGA:Heboh Siswi SMAN 8 Medan Tak Naik Kelas Gegara Lapor Dugaan Pungli, Kepala Sekolah Bantah Keras
Dipastikan Taman Safari Indonesia Group berkomitmen untuk menjaga, merawat, dan mengembangkan satwa liar di Lembaga konservasi ex-situ.
Dengan adanya kejadian ini, TSI akan lebih proaktif dalam mengedukasi, sosialisasi, hingga menyampaikan larangan langsung.
"Kami proaktif untuk edukasi, membuat campaign do's and dont’s, melarang secara langsung dan tegas jika melihat intensi, gerakan atau perilaku pengunjung yang akan menyakiti, melukai satwa," paparnya.
Alex juga berharap agar tindakan serupa tidak terjadi kembali dan pengunjung yang tidak menaati aturan serta undang-undang bisa memiliki implikasi hukum.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: