BKKBN Gelar Program Gerakan 1 Jam Tanpa Gawai, Bentuk Waktu yang Berkualitas Keluarga

BACA JUGA:BKKBN Minta Generasi Muda Menikah di Usia yang Tepat

BACA JUGA:BKKBN Imbau Bagi Calon Pengantin untuk Hemat Biaya Prawedding

Selanjutnya, Mental Health and Psychosocial Support SOS Children’s Villages International, Iatri Mahaga Sari mengungkapkan, terdapat tiga hal yang dibutuhkan dari keluarga yaitu trust (kepercayan), bonding (ikatan), dan understanding (mengerti). 

“Inilah memotivasi anak untuk dapat bertumbuh dan berkembang menjadi versi terbaik mereka. Dengan menghabiskan 1 jam tanpa gawai bersama keluarga, ketiga pilar tersebut tumbuh semakin kuat di antara anggota keluarga,” jelas Iatri Mahaga Sari. 

Lebih lanjut, public figure dan Putri Indonesia Pariwisata 2022, Adinda Cresheilla mengungkapkan bahwa dukungan dari keluarga yang menjadi kekuatan dirinya dalam hal kepercayaan diri yang berdampak pada perilakunya. 

BACA JUGA:Cegah Judi Online, BKKBN Imbau Keluarga Saling Mengingatkan Anggotanya

BACA JUGA:BKKBN Ungkap Hambatan Dalam Edukasi Masyarakat Soal Stunting

“Kasih sayang tulus dan ikhlas dari keluarga, yang membuat saya merasa sangat dicintai dan benar-benar akhirnya menginspirasi untuk menyebarkan kasih juga ke sekitar,” lanjut Adinda Cresheilla.

Kampanye ini didukung oleh Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) dan BKKBN, yang menekankan bahwa pengasuhan tidak hanya berkaitan dengan kesehatan, nutrisi, kesejahteraan, dan keamanan anak, tetapi juga mengacu pada pengasuhan responsif (responsive caregiving) dan pembelajaran dini (early learning).

Sumber: