Ini Cara Unik The Apurva Kempinski Bali Dukung Netralitas Karbon
Ini Cara Unik The Apurva Kempinski Bali Dukung Netralitas Karbon-Apurva-
BALI, DISWAY.ID-- The Apurva Kempinski BALI dengan bangga menyelenggarakan acara tahunan ketiga 'Path To Sustainable Growth' dengan tema 'Dekarbonisasi' sembari menyoroti pencapaiannya dalam memelopori sertifikasi Global Sustainable Tourism Council di Indonesia.
Acara ini bertujuan untuk mempromosikan keberlanjutan dan pengelolaan lingkungan dengan menghitung jejak karbon acara tersebut dan mengimbanginya melalui penanaman benih tanaman bakau.
BACA JUGA:Apurva Kempinski Bali Pamerkan Naskah Zaman Majapahit Lewat Lontar Exhibition Bhinneka Tunggal Ika
BACA JUGA:Putri Ariani Meriahkan Kampanye Bhineka Tunggal Ika 2024 Apurva Kempinski Bali
Pada Rabu, 26 Juni 2024, di Nusantara Presidential Villa, acara ini meliputi diskusi para ahli, peragaan busana ramah lingkungan, dan peluang membangun jaringan relasi.
Diskusi panel ahli mencakup topik tantangan-tantangan dari program keberlanjutan dan dekarbonisasi, mode dan gaya hidup berkelanjutan, serta keanekaragaman hayati di dunia kuliner.
Pembicara-pembicara yang berpartisipasi diantaranya adalah Suzy Hutomo (Pendiri Eco-Tourism Bali), Mochamad Nalendra (Wise Steps Consulting), Intan Sari (Direktur Higiene dan Keberlanjutan - The Apurva Kempinski Bali), Fariz P. Mursyid (United Nations Development Programme), dan Antonio Umbu Soru (Jejakin Carbon Management Platform).
Panel ini difasilitasi oleh Alistair Speirs (Konsultan MVB) dan membahas aspek ESG serta sertifikasi Global Sustainable Tourism Council di Indonesia.
BACA JUGA:The Apurva Kempinski Bali Tutup Powerful Indonesia Campaign 2023 dengan Seni Topeng Singapadu
BACA JUGA:Kolaborasi The Apurva Kempinski Bali dan Javara Indonesia, Hadirkan 'Majapahit Imperial Dining'
Membahas keberlanjutan dalam mode dan perhiasan, Perancang Busana Dwi Iskandar dan Sri Utami dari John Hardy yang keduanya menetap di Bali berbagi praktik berkelanjutan mereka.
Acara ini juga menampilkan peragaan busana ramah lingkungan oleh Dwi Iskandar, menampilkan 24 mahakarya yang dibuat dengan kain daur ulang. Di bidang kuliner, Ade Putri Paramadita, Apurva Culinary Ambassador Executive Sous Chef Iswati Endah, dan pendiri TempeMan Benny Santoso berbagi wawasan mengenai bahan-bahan asli Indonesia dan langkah yang mereka lakukan untuk menjaga dan mempromosikannya secara global.
Acara ini mendukung program regeneratif Bali dengan mengalokasikan semua hasil dari penjualan tiket untuk mengimbangi jejak karbon dari acara tersebut melalui penanaman benih tanaman bakau.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: