Korupsi Shalter Tsunami NTB Tembus Belasan Miliar Rupiah, KPK Akan Panggil Ahli Konstruksi

Korupsi Shalter Tsunami NTB Tembus Belasan Miliar Rupiah, KPK Akan Panggil Ahli Konstruksi

KPK akan memanggil ahli konstruksi dalam mengecek shelter tsunami di Nusa Tenggara Barat yang dikorupsi dengan kerugian negera hingga Rp 19 miliar.-Ayu Novita-

BACA JUGA:Marshel Widianto Maju Jadi Wakil Walikota Tangerang Selatan, Cesen Eks JKT48 Cemas

Sebelumnya, KPK penyidikan kasus terkait dugaan korupsi pembangunan Tempat Evakuasi Sementara (TES) atau shelter Tsunami oleh satuan kerja penataan bangunan dan lingkungan Provinsi Nusa Tenggara Barat, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tahun 2014. 

"Untuk diketahui bahwa KPK sejak tahun 2023, telah melakukan penyidikan dugaan TPK tersebut," jelas Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika kepada wartawan pada Selasa, 9 Juli 2024. 

Tessa menjelaskan, pihaknya telah menetapkan dua tersangka, satu dari Penyelenggara Negara dan satu lainnya dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN). 

BACA JUGA:Cegah Kasus Bunuh Diri, Lingkungan Wajib Dukung Kesehatan Jiwa

BACA JUGA:Link Download PDF Buku Matematika Kelas 1 SD Kurikulum Meredeka, Panduan Belajar Siswa

"Kerugian negara untuk perkara tersebut sekitar kurang lebih Rp 19 miliar," kata Tessa.

Dalam hal ini, tessa enggan mengungkap identitas para tersangka dan akan diumumkan ketika perkara telah cukup.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: