Istana Sebut Belum Ada Rencana Reshuffle Kabinet Sampai Saat Ini
Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana -aryadwipaya/Instagram-
JAKARTA, DISWAY -- Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menyebut belum ada rencana Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan perombakan atau reshuffle kabinet.
"Sampai saat ini belum ada rencana atau agenda reshuffle kabinet seperti isu yang beredar," kata Koordinator Stafsus Presiden, Ari Dwipayana, kepada wartawan, Kamis, 8 Agustus 2024.
Ari mengatakan mengatakan pemberhentian dan pengangkatan menteri merupakan prerogatif Presiden.
BACA JUGA:Jelang Keberangkatan ke IKN, Ini Harapan Pelatih Paskibraka Pusat 2024
BACA JUGA:Kolaborasi Kemenkumham dan Pemprov Banten Lewat Festival Layanan Hukum dan HAM
Ia kembali menegaskan sampai saat ini tidak ada rencana reshuffle.
"Pengangkatan dan pemberhentian menteri adalah hak prerogatif Presiden, yang dapat dipergunakan jika diperlukan/dibutuhkan," ujarnya.
Diketahui, beredar kabar Jokowi akan me-reshuffle Menteri ESDM Arifin Tasrif, digantikan Bahlil Lahadalia.
Lalu, posisi Bahlil Lahadalia sebagai Menteri Investasi akan diisi oleh Rosan Roeslani.
Menanggapi hal ini, Presiden Jokowi justru kembali bertanya asal isu Bahlil menjadi Menteri ESDM.
"Katanya siapa? Katanya siapa? Katanya siapa," ujar Jokowi di JCC Senayan Jakarta, Kamis, 1 Agustus 2024.
BACA JUGA:Pertama dalam Sejarah, Pengukuhan Calon Paskibraka Akan Dilakukan Pada 13 Agustus 2024 di IKN
BACA JUGA:Hati-hati! BMKG Ungkap 23 Wilayah Ini Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Ada Jakarta Hingga Papua
Dia tidak membenarkan maupun membantah kabar Bahlil menjadi Menteri ESDM. Jokowi mengatakan dirinya tidak ingin menjawab isu tersebut.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: