Mantan Anak Buah Egianus Kogoya Diamankan Satgas Operasi Damai Cartenz 2024

Mantan Anak Buah Egianus Kogoya Diamankan Satgas Operasi Damai Cartenz 2024

Beberapa waktu lalu mantan anak buah Egianus Kogoya diamankan Satgas Operasi Damai Cartenz 2024.-tangkapan layar video facebook@Jeffrey P Bomanak-

BACA JUGA:Pertamina Salurkan BBM Labuan Bajo dengan Distribusi Khusus, Dampak Perbaikan Jalan

Selain itu juga terlibat aksi penembakan pesawat di Kali Brasa, Kabupaten Yukuhimo pada 16-17 Februati 2024 lalu.

Satgas Damai Cartenz juga menyampaikan bahwa Rife alias Erick alias Trisna Telenggen juga mempunyai peran penting dalam kelompok KKB Kodap III Ndugama yang dipimpim Egianus Kagoya.

Egianus Kagoya Bantah Terlibat Pembunuhan Pilot Helikopter

Dituding sebagai pelaku pembunuhan pilot helikopter asal Selandia Baru, Glen Malcolm Conning pada 5 Agustus lalu, Egianus Kagoya kembali mengeluarkan pernyataan bantahannya.

BACA JUGA:Fakta Naskah Proklamasi Asli Sempat Dibuang, Diamankan Wartawan BM Diah Selama 48 Tahun

BACA JUGA:SERBU! Katalog Promo Alfamart Hari Ini 18 Agustus 2024 Spesial HUT RI, Detergen Mulai Rp9 Ribuan

Dalam Sebuah video yang dilansir di akun media sosial, Egianus menyampaikan bahwa dirinya tidak pernah memberikan perintah untuk melakukan penyerangan terhadap Glen Malcolm Conning di Distrik Alama, kabupaten Mimika, Papua Tengah.

Egianus menyampaikan bahwa penembakan pilot helikopter asal Selandia Baru di Alama pada tanggal 5 Agustus 2024, bukan dilakukan oleh TPNPB.

Dalam kesempatan itu Egianus menyampaikan tudingan sebaliknya dan mengatakan jika penembakan itu dilakukan oleh TNI Polri.

“Kami sudah umumkan di media bahwa kami akan kembalikan sandera. Maka TNI Polri yang bawa datang pilot (satu lagi) ke Alama, kemudian TNI Polri yang tembak dan mereka yang membawa jenazahnya kembali. Jadi bukan dari TPNPB,” terangnya.

BACA JUGA:Promo Berlimpah, Simak Hal-Hal Menarik dari Pameran IFRA Business Expo 2024

BACA JUGA:Lagi Ramai, KTP Anggota DPRD Jakarta Turut Dicatut Buat Syarat Calon Independen Dharma-Kun

Menurut Egianus dirinya telah memastikan pelaku bukan TPNPB OPM, di mana hal tersebut berdasarkan komunikasi ke seluruh pimpinan yang ada di beberapa markas baik Nduga, Sinak, Ilaga, Mulia, Kali Kopi.

Egianus menyampaikan bahwa mereka semua tidak pernah melakukan perintah penembakan dan pembunuhan terhadap pilot helikopter itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: