Pertama Kali, PON Diselenggarakan di 2 Provinsi, KONI Beberkan Alasannya

Pertama Kali, PON Diselenggarakan di 2 Provinsi, KONI Beberkan Alasannya

Ketua Umum KONI Pusat Letjen (Purn) Marciano Norman menjelaskan alasan PON XXI diselenggarakan di dua Provinsi yakni Aceh dan Sumatera Utara untuk pertama kalinya dalam wawancara eksklusif bersama Disway.id, Selasa 3 September 2024-Dok. disway.id-

JAKARTA, DISWAY.ID Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Letjen TNI Purn Marciano Norman menyebut penyelenggaraan PON di 2 lokasi merupakan pertama kalinya.

PON XXI Tahun 2024 untuk pertama kalinya diselenggarakan di dua provinsi yakni Aceh dan Sumatera Utara

BACA JUGA:Jadi Hotel Terapung untuk Atlet PON XXI Sumut-Aceh 2024, KM Kelud Milik Siapa dan Apa Fasilitasnya?

BACA JUGA:Pastikan Keandalan Listrik PON XXI Aceh-Sumut 2024, Begini Persiapan PLN

"Pon ke 21 Aceh dan Sumut ini betul tadi yang dikatakan PON pertama (yang diselenggarakan) di 2 provinsi," kata Marciano saat diwawancarai di kantor KONI Pusat Selasa 3 September 2024.

Ia membeberkan alasan pihaknya memilih Aceh dan Sumatera Utara sebagai lokasi diselenggarakannya PON ke 21.

Hal itu dikarenakan Aceh dan Sumut merupakan daerah yang menarik perhatian dunia.

"Aceh dan Sumut dengan daerah-daerah yang juga menarik perhatian dunia. Pertama, karena budayanya, kedua tempat pariwisatanya," imbuh dia.

BACA JUGA:Viral Video Mba Rara Lakukan Ritual Tolak Hujan di Aceh, PB PON Menentang Keras!

Selain itu, kata dia, pemilihan tempat di Aceh juga bertujuan untuk mengenalkan wilayah Aceh kepada atlet-atlet. 

"Ketiga, tempat kekhususannya di masing-masing daerah. Seperti di aceh terkenalkan itu daerah Banda Aceh, kita juga ingin melihat banda aceh seprti apa," tukasnya.

Ia menjelaskan hal ini serupa dengan diselenggarakannya PON di papua pada beberapa waktu lalu. 

Ia mengatakan para atlet mengaku takjub dengan wilayah Papua usai mendatanginya.

BACA JUGA:Luar Biasa, 1.142 Wartawan Siap Meliput PON XXI Aceh-Sumut 2024

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads