Kandas, Ganda Putri Indonesia Tanpa Wakil di Semifinal Hong Kong Open 2024
Ana/Tiwi tersingkir dari turnamen setelah kalah dua game langsung dengan skor 14-21 dan 13-21 dari pasangan unggulan ketiga asal Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, pada Jumat sore, 13 September WIB-Dok. PBSI-
JAKARTA, DISWAY.ID - Indonesia dipastikan tanpa wakil di nomor ganda putri di Hong Kong Open 2024.
Hal ini setelah duo ganda putri Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya dan Ana/Tiwi tersingkir.
Febriana/Amalia kalah dua game langsung dengan skor 14-21 dan 13-21 dari pasangan unggulan ketiga asal Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, pada Jumat sore, 13 September WIB.
"Lawan harus diakui memang unggul dari segi permainan. Mereka memegang kendali pertandingan," ucap Tiwi dalam keterangan resmi PBSI.
Pada gim pembuka, Pearly/Thinaah menunjukkan dominasinya dengan mencetak empat poin beruntun. Ana/Tiwi nyaris memperkecil ketertinggalan saat skor mencapai 9-10.
Pada gim kedua, kejar-kejaran poin pun terjadi untuk perolehan sepuluh poin awal. Meski demikian, setelah kedudukan imbang 5-5, kontingen Indonesia hanya punya satu peluang tambahan untuk menyamakan kedudukan.
BACA JUGA:Jadwal Siaran Langsung Hong Kong Open 2024 Hari ini 13 September, Aksi Fikri/Daniel Lawan Unggulan
"Kami untuk mengubah kembali ke permainan terbaik cukup sulit karena terus tertekan. Beberapa poin sebenarnya kami bisa mengambil poin dengan baik, tetapi setelah itu malah melakukan error sendiri," ujar Tiwi.
Ana/Tiwi menjadi wakil Indonesia di nomor ganda putri tunggal pada turnamen ini. Alhasil, Indonesia tak lagi memiliki wakil di kedua sektor tersebut, termasuk ganda campuran.
Kekalahan ini sekaligus mengakhiri rentetan penampilan gemilang Ana/Tiwi. Pasangan tersebut sebelumnya berhasil keluar sebagai juara di ajang Taipei Open pekan lalu.
BACA JUGA:Hasil Hong Kong Open 2024 Hari Ini: Fikri/Daniel-Leo/Bagas Jadi Pembuka Kemenangan
"Secara keseluruhan dua minggu ini cukup bagus tapi untuk bersaing di level atas kami harus belajar untuk lebih konsisten dan lebih tahan. Selain itu, kami harus meningkatkan akurasi pukulan-pukulan," kata Ana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: