Manchester United Butuh Kemenangan, Erik ten Hag: Pertahankan Kepercayaan Hierarki Klub

Manchester United Butuh Kemenangan, Erik ten Hag: Pertahankan Kepercayaan Hierarki Klub

Manchester United Butuh Kemenangan Atas Southampton, Erik ten Hag: Pertahankan Kepercayaan Hierarki Klub-eriktenhag_/Instagram-

JAKARTA, DISWAY.ID -- Erik ten Hag mengatakan Manchester United harus menang saat setan merah bertandang ke Southampton di Saint Mary Stadium pada Sabtu malam, 14 September 2024, pada pukul 18.30 WIB.

“Manchester United harus menang dalam laga nanti, jika mempertahankan kepercayaan hierarki klub,” kata Erik ten Hag.

Erik ten Hag mendapat tekanan yang meningkat menyusul kekalahan 3-0 dari Liverpool sebelum jeda internasional. 

BACA JUGA:Enzo Maresca: Chukwuemeka dan Chilwell Bisa Masuk Tim Skuad Utama Chelsea, Asalkan..

BACA JUGA:Prediksi Manchester City Vs Brentford Liga Primer 2024-2025, Erling Haaland Diragukan Tampil

Berbicara sebelum pertandingan melawan Liverpool, CEO Omar Berrada dan direktur olahraga Dan Ashworth ,mendukung Erik Ten Hag sebagai orang yang tepat untuk pekerjaan itu.

Namun menjelang perjalanan ke Southampton pada hari Sabtu malam, pria berusia 54 tahun itu mengakui dukungan tersebut hanya akan bertahan jika hasilnya membaik.

"Dalam sepak bola, Anda harus menang, Anda harus tampil, itu jelas," kata Ten Hag.

"Bagus bahwa pimpinan baru mengakui hal ini dan mengatakan hal ini. Kami bekerja sama untuk menjadi lebih sukses, kami memiliki target yang lebih tinggi daripada yang telah kami capai,” lanjut manager asal Belanda.

Manchester United finis di posisi kedelapan di Liga Premier musim lalu sebelum musim berakhir dengan kemenangan atas Manchester City di final Piala FA.

BACA JUGA:Prediksi Skor Southampton vs Manchester United, Saatnya Erik Ten Hag Lepas Beban!

BACA JUGA:Ten Hag Balas Kritikan Ronaldo: Dia Ada di Arab Saudi, Bukan di Manchester United

Kontrak Erik Ten Hag diperpanjang selama musim panas, tetapi musim baru dimulai dengan dua kekalahan dari tiga pertandingan. 

Mantan pelatih Ajax itu mengatakan butuh waktu untuk memperbaiki keadaan dan menyarankan tanggung jawab atas penampilan dan hasil tidak seharusnya dibebankan sepenuhnya kepadanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: