Persija Jakarta Kena Sanksi oleh Komdis PSSI, Denda Sebesar Rp 20 Juta

Persija Jakarta Kena Sanksi oleh Komdis PSSI, Denda Sebesar Rp 20 Juta

Peluncuran Jersey dan skuad Persija Jakarta di Stadion JIS -disway.id/Dimas Rafi-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Persija Jakarta resmi dijatuhi sanksi menyusul insiden pelemparan korek api yang terjadi saat pertandingan melawan Persis Solo.

Hasil sanksi ini diumumkan setelah sidang yang digelar Komite Disiplin (Komdis) Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) usai pekan kelima Liga 1 2024-2025.

BACA JUGA:Kala Rizky Ridho Akui Persija Tampil Buruk, 'PSBS Baik Layak Menang'

BACA JUGA:Carlos Pena Buka Suara Penyebab Persija Jakarta Kalah Telak dari PSBS Biak

Hasil sidang tersebut, Persija Jakarta menjadi satu-satunya tim dari Liga 1 yang dijatuhi denda sebesar Rp20 juta oleh Komdis PSSI.

Selain itu, Pada 12 September 2024, Komdis PSSI menggelar sidang untuk menyikapi pelanggaran yang terjadi saat pertandingan Persipura Jayapura melawan Rans Nusantara FC pada 7 September 2024.

Akibatnya, Boaz Solossa, sosok legenda Persipura, dijatuhi sanksi oleh Komdis PSSI. Dilaporkan bahwa ia menyerang seorang steward pertandingan dan menghindari peringatan selama pertandingan.

Boaz kemudian menerima hukuman tambahan berupa larangan bermain dua pertandingan dan denda sebesar Rp5 juta.

BACA JUGA:Klasemen Sementara BRI Liga 1 Usai Laga Persija dan Borneo FC

BACA JUGA:Link Live Streaming PSBS Biak vs Persija Jakarta Liga 1 Indonesia: Saatnya Macan Kemayoran Gaspol!

Selain Boaz, pemain Persipura, Gunansar Mandowen juga terkena sanksi akibat kerusuhan dalam pertandingan tersebut.

Komite Disiplin PSSI melaporkan bahwa Gunansar melakukan pelanggaran terhadap pemain lawan yang mengakibatkan kartu merah langsung dan hukuman yang sama dengan yang diterima Boaz.

Pemain Rans Nusantara FC terkena sanksi akibat kerusuhan tersebut. Komite Disiplin PSSI menilai perilaku Vikra Seifahlepi tidak pantas karena menggunakan tubuhnya secara berlebihan dan langsung mendapat kartu merah. 

Akibatnya, Vikra dijatuhi sanksi larangan bertanding selama dua pertandingan dan denda sebesar Rp5 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: