Manchester City Sewa Bekas Pengacara Lewis Hamilton Demi Tuntaskan Dugaan Kasus 115 Dakwaan!
Bekas Pengacara Liverpool Kini Bantu Manchester City-monckton Chambers-Website
JAKARTA, DISWAY.ID - Manchester City akan didampingi oleh pengacara Monckton Chambers, Paul Harris dalam dugaan kasus yang sedang berlangsung melawan Liga Inggris.
Harris diakui sebagai 'pengacara super' berkat kinerja briliannya di masa lalu. Pengalaman langsungnya dengan The Blues dimulai dari saat klub tersebut berhadapan dengan otoritas sepak bola sebelumnya, ketika UEFA mencoba untuk menghukum mereka dari berpartisipasi dalam Liga Champions.
Harris berhasil memimpin banding yang akhirnya sukses di Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) terhadap keputusan pengusiran klub, dan ini membuka jalan bagi City untuk terus maju dan meraih hadiah terbesar sepak bola Eropa pada tahun 2023.
Akan tetapi prestasi Harris tidak hanya terbatas pada olahraga. Pada tahun 2014, ia juga mendampingi klub Liga Primer Liverpool setelah 'insiden gigitan' yang dilakukan Luis Suarez kepada bek Italia, Giorgio Chiellini.
BACA JUGA:Prediksi Manchester City Vs Brentford Liga Primer 2024-2025, Erling Haaland Diragukan Tampil
Dilansir oleh The Lawyer Mag, Harris juga telah bekerja dengan Mercedes F1 dan ikon olahraga Inggris, Lewis Hamilton selama bertahun-tahun.
Ancaman apapun yang mungkin membuatnya tertekan oleh tekanan judi dalam sidang kontroversial ini, yang mempertemukan Liga Primer dengan City, dapat diatasi menuju portofolio karyanya di luar ranah olahraga.
Harris adalah tokoh utama dalam kasus Merricks vs Mastercard, yang disebut sebagai 'kasus hukum terbesar dalam beberapa tahun terakhir'.
Dalam gugatan class action ini, Harris mewakili 46 juta individu dan ia sendiri menggambarkannya sebagai 'tantangan terbesar dalam kariernya'.
Klub City tidak akan mengetahui apakah pembelaan Harris berhasil atau tidak hingga paling cepat tahun depan. Sidang yang melibatkan Liga Inggris ini akan berlangsung tertutup selama sekitar dua bulan, dan hasilnya diperkirakan baru akan terungkap pada tahun 2025.
Sejak tahun 2009 hingga 2018, City menghadapi hingga 115 tuduhan pelanggaran keuangan. Klub ini dengan tegas membantah semua tuduhan yang dialamatkan kepada mereka.
Dengan pengalaman dan reputasi Harris yang luar biasa di dunia hukum, harapan terbesar City adalah bahwa kehadirannya akan membantu melindungi masa depan dan reputasi klub. Dengan keyakinan akan kemampuan Harris untuk memimpin kasus ini, City bersiap menghadapi tantangan terbesar mereka hingga saat ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: