Eks Kiper MU Ini 'Trauma', Lompatan Lionel Messi Bak Superman di Final Liga Champions 2006/2007

Eks Kiper MU Ini 'Trauma', Lompatan Lionel Messi Bak Superman di Final Liga Champions 2006/2007

Lionel Messi saat masih bermain untuk Barcelona-@leomessi/Instagram-

Pemain kebangsaan Kamerun itu merangsek dari sisi kiri pertahanan MU ke dalam kotak dan sejurus kemudian bola disontek yang membuat kiper Edwin van der Sar gagal menepis bola datar.

MU bukan tanpa peluang. Ronaldo berulang kali mengancam gawang Barcelona namun selalu gagal.

Pertandingan menuju 10 menit akan berakhir, gawang Van de Sar kembali dikejutkan oleh gol yang dicetak Lionel Messi.

Gol kedua Barcelona ini agak lain. Ya, tak mengurangi rasa hormat, Messi mampu bertang tinggi menyundul bola dan mengarahkannya dengan baik.

BACA JUGA:Hasil Liga Champions 2024/25: Arsenal Tahan Imbang Jawara Liga Eropa Musim Lalu, David Raya Jadi Bintang

Messi Bak Superman

Dalam sebuah wawancara, Van der Sar mengklaim gol Messi tersebut dirinya seperti sedang melihat langsung Superman.

Ya, Messi terbang bak Superman untuk menyundul bola yang diumpan oleh Xavi. Van der Sar mengaku terkejut.

Proses gol yang cantik dan efektif tersebut membawa Barcelona jawara Liga Champions 2006/2007 di Roma.

"Messi? Saya ingat golnya itu (final Liga Champions 2006/2007). Setiap kali saya melihat umpan itu saya ingat betul terkejutnya saya.

"Saya tak bisa menyangka hal itu, saya menoleh cepat ke arahnya seolah-olah saya sedang menonton (seriel) Superman, seorang pria terbang turun dari langit, menyundul bola dan membuat saya terkejut beberapa saat," kenang Van der Sar.

Eks kiper timnas Belanda itu juga mengaku heran, Messi bisa menjangkau bola dengan lompatan tinggi.

"Dia tak memberi saya kesempatan untuk memahami apa yang terjadi. Bagaimana mungkin seorang pemain yang (posturnya) tidak tinggi bisa melompat seperti itu," ujarnya.

BACA JUGA:Jadwal Siaran Langsung Atalanta vs Arsenal 20 September 2024, Kick Off Pukul 02.00 WIB

Messi Pemain Terbaik

Setelah kejadian tersebut Van der Sar mengatakan dirinya seolah melihat masa depan Messi saat itu bisa lampaui batas.

Menurutnya tidak ada pemain yang dapat menandingi Messi di masa-masa keemasannya. Termasuk Ronaldo sekalipun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: