Makna dan Sejarah Hari Raya Galungan 25 September 2024, Peringatan Besar untuk Umat Hindu!
ilustrasi umat hindu memperingati Hari Raya Galungan.--djkn.kemenkeu.go.id
Dari pertempuran ini, Ida Bathara yang berhasil menang. Sehingga, peringatan ini dimaknai sebagai perayaan kemenangan Dharma (Kebenaran) melawan Adharma (kejahatan).
BACA JUGA:15 Ucapan Hari Raya Galungan Terbaru 2024, Penuh Rasa Syukur dan Penuh Khidmat
Di India perayaan tersebut dikaitkan dengan terjadinya peperangan antara dewa-dewa melawan raksasa.
Sebab, di India Dewi Durga memiliki peran penting sebagai seorang pahlawan karena menyelamatkan dewa-dewa selama 10 hari.
Adapun, perayaan kemenangan Dharma ini juga dikenal dengan sebutan "Dhurga Puja", "Nawa Ratri" atau Wijaya Dasami".
Sebelum dikenal sebagai Hari besar di Bali, perayaan ini diduga sudah dirayakan oleh umat Hindu di seluruh Indonesia dan pertama kalinya dirayakan di tahun 882.
Walau sempat berhenti selama bertahun-tahun, tetapi kini perayaannya kembali rutin digelar di Bali tiap tahun.
BACA JUGA:Ini Makna dan Sejarah Keffiyeh, Kain Corak Jaring Daun Zaitun Warna Hitam Putih dari Palestina
Melansir dari laman resmi Kementerian Keuangan Republik Indonesia, Hari Raya Galungan sendiri menjadi perayaan yang sangat bermakna untuk umat Hindu di Indonesia.
Karena, peringatan tersebut merayakan tentang kemenangan dharma (kebenaran) yang melawan adharma (kejahatan).
Perayaan ini juga memiliki makna terkait perjuangan batin manusia dalam melawan sifat-sifat negatif dan memperkuat sifat-sifat positif dalam diri.
Momen tersebut juga memberikan sebuah kesempatan bagi umat Hindu untuk hormat kepada leluhur.
Karena, persembahan dari mereka ini menyimpan sebuah harapan yang nantinya dapat mendatangkan berkah serta perlindungan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: