KAI Gandeng Bank Mandiri Permudah Pembayaran, Top Up Saldo KMT Bisa Lewat Aplikasi Livin

KAI Gandeng Bank Mandiri Permudah Pembayaran, Top Up Saldo KMT Bisa Lewat Aplikasi Livin

KAI bersinergi dengan Bank Mandiri untuk mendukung transaksi cashless demi memberikan kemudahan transaksi bagi pelanggan KAI.-KAI-

JAKARTA, DISWAY.ID - KAI bersinergi dengan Bank Mandiri untuk mendukung transaksi cashless demi memberikan kemudahan transaksi bagi pelanggan KAI.

Seperti pembayaran QRIS dan contactless di seluruh stasiun KAI, serta top up saldo kartu multi-trip (KMT) melalui aplikasi Livin’ by Mandiri.

VP Public Relations KAI Anne Purba mengatakan, hingga Agustus 2024 jumlah downloader aplikasi Access by KAI mencapai 23.900.905 akun

BACA JUGA:Ratusan Rudal Hypersonic Iran Hujani Tel Aviv, Warga Israel Mengungsi ke Bunker Perlindungan

BACA JUGA:Ridwan Kamil Perkenalkan Program Gerbang Betawi: Bangun Identitas Betawi

Sementara, jumlah pelanggan melakukan E-Boarding Pass sudah mencapai 66.353.583 kali. 

"Hal tersebut menunjukan kebutuhan masyarakat yang tinggi untuk mengakses layanan yang praktis dan mudah semakin tinggi," tuturnya Selasa 2 Oktober 2024.

Selain dengan Access by KAI, Anne mengatakan digitalisasi ticketing juga KAI kembangkan untuk pembelian tiket KA Lokal, KRL, KA Bandara, LRT Jabodebek, dan Whoosh

"KAI terus melakukan sinergi dengan berbagai pihak dalam pengembang kemudahan layanan tiketing pembelian tiket kereta di KAI Group," terang Anne.

BACA JUGA:KAI Ungkap Kecelakaan Kereta di Jalur Perlintasan Tembus 5 Ratusan Kasus Sepanjang 2024, 101 Orang Meninggal

BACA JUGA:Kode Redeem FF Hari Ini 2 Oktober 2024, Serbu Hadiah Gratis Terbaru

Sementara itu, Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo menyampaikan kolaborasi ini merupakan langkah penting dalam meningkatkan efisiensi operasional KAI.

Ia melihat Bank Mandiri sebagai mitra strategis yang dapat mendukung berbagai peningkatan kebutuhan operasional dan pengembangan KAI.

"Layanan perbankan digital dari Bank Mandiri akan sangat membantu KAI dalam meningkatkan layanan kepada pelanggan dan mempercepat proses digitalisasi di lingkungan KAI," ungkap Didiek.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait