Sejarah Stasiun Pondok Rajeg yang Kembali Beroperasi usai Terbengkalai selama 18 Tahun

Sejarah Stasiun Pondok Rajeg yang Kembali Beroperasi usai Terbengkalai selama 18 Tahun

Sejarah Stasiun Pondok Rajeg yang Kembali Beroperasi usai Terbengkalai selama 18 Tahun.-Aldie-Wikipedia

JAKARTA, DISWAY.ID - Stasiun Pondok Rajeg kini telah beroperasi kembali usai mati suri selama 18 tahun lamanya.

Melalui KAI Commuter, Stasiun Pondok Rajeg resmi beroperasi untuk masyarakat sejak Sabtu, 19 Oktober 2024.

Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan bahwa pengoperasian stasiun ini merupakan wujud peningkatan pelayanan kepada pelanggan setia commuter line. 

BACA JUGA:18 Tahun Mati Suri, Stasiun Pondok Rajeg Kini Hidup Kembali

Adapun, Stasiun Pondok Rajeg yang berada di ketinggian +121 meter ini berlokasi di Jatimulya, Cilodong, Depok

Stasiun yang terletak di lintas antara Stasiun Cibinong - Stasiun Citayam itu sempat berhenti beroperasi sejak tahun 2006 silam.

"Setelah selesai direaktivasi dan penambahan berbagai fasilitas layanan, kini masyarakat sekitar daerah Pondok Rajeg dan Cibinong bisa kembali naik dan turun Commuter Line di stasiun tersebut," ungkap Anne.

Dengan hadirnya Stasiun Pondok Rajeg yang kembali beroperasi ini, maka jumlah stasiun yang melayani perjalanan commuter line menjadi bertambah menjadi 83 stasiun.

Lantas, seperti apa sejarah dan penampakan Stasiun Pondok Rajeg sebelum mengalami reaktivasi? simak informasinya di bawah ini.

BACA JUGA:Anggaran Reaktivasi Rp27.9 M, Stasiun Pondok Rajeg di Depok Resmi Beroperasi

Sejarah Stasiun Pondok Rajeg

Stasiun Pondok Rajeg merupakan stasiun kereta api yang terletak di Jatimulya, Cilodong, Depok.

Adapun, stasiun ini termasuk dalam Daerah Operasi I Jakarta dan hanya melayani rute KRL Commter Line.

Asal-usul dari pembangun Stasiun Pondok Rajeg juga bisa dilacak dari masterplan pembangunan jalur kereta api lingkar luar Jakarta yang dirancang oleh Departemen Perhubungan Republik Indonesia awal dekade 1990-an.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads