Krista Exhibitions Siap Dukung Pertumbuhan Industri Kreatif di Indonesia, dengan Gelar PRO AVL 2024

JAKARTA, DISWAY.ID - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf/Baparekraf RI) menyebut ada empat tren ekonomi kreatif yang diprediksi akan mengalami pertumbuhan pesat hingga tahun 2024.

Tren-tren tersebut mencakup bidang audio visual, mobile game, musik, dan kolaborasi.

Dengan memanfaatkan seluruh sumber daya yang ada untuk mengikuti perubahan tren ekonomi kreatif ini, diharapkan sektor ekonomi kreatif di Indonesia dapat menjadi lebih produktif, inklusif, dan berkelanjutan.

Diperkirakan sektor ini akan mampu menciptakan 4,4 juta lapangan kerja pada tahun 2024. Subsektor musik juga diyakini akan mengalami pertumbuhan di tahun ini, tidak terlepas dari banyaknya platform musik baru yang memberikan kesempatan kepada musisi untuk berkreasi.

BACA JUGA:809 Formasi PPPK Kemenparekraf 2024 Dibuka, Cek Jadwal Seleksi, Syarat, dan Cara Daftar

Data dari Kemenparekraf menunjukkan bahwa pertumbuhan streaming musik di berbagai platform menyumbangkan 90,6% dari total pendapatan subsektor musik senilai 75,4 juta dollar. Secara keseluruhan, industri audio visual, lighting, dan musik saling bersinergi dan mendukung satu sama lain dalam menciptakan ekosistem yang dinamis dan berkelanjutan.

Hal ini menjadikan Indonesia sebagai salah satu pemain utama di panggung global dalam bidang audio visual, lighting, dan musik.

Krista Exhibitions merupakan salah satu pihak yang turut andil dalam mendukung perkembangan industri kreatif terutama yang terkait dengan teknologi audio, visual, dan lighting di Indonesia. Sebagai penyelenggara pameran internasional, Krista Exhibitions berkomitmen untuk menjadi motor penggerak bagi inovasi dan kolaborasi dalam sektor tersebut.

Salah satu wujud nyata dari komitmen tersebut adalah penyelenggaraan PRO AVL Indonesia 2024, sebuah pameran bertaraf internasional yang akan menampilkan teknologi terkini dalam sektor audio, visual, LED, lighting, dan musik.

BACA JUGA:Kemenparekraf Targetkan Penurunan Harga Tiket Pesawat Sebesar 10 Persen

Pameran ini dijadwalkan berlangsung pada tanggal 29-31 Oktober 2024 di Hall D2, Jakarta International Expo, Kemayoran. Turut diselenggarakan bersamaan dengan Tourism & Entertainment Technology Asia, Broadcast & Media Tech Indonesia, serta Music Indonesia Expo 2024, pameran tersebut menghadirkan sinergi inovatif dari berbagai industri terkait.

PRO AVL tidak hanya menyediakan platform bagi pelaku industri untuk memamerkan produk dan teknologi terbaru, tetapi juga memberikan solusi inovatif dalam industri audio, video, dan lighting. Mulai dari produksi dan distribusi perangkat audio seperti speaker, mikrofon, dan mixer, hingga sistem PA dan sound reinforcement untuk acara besar serta instalasi tetap di berbagai tempat komersial.

Dalam sektor video, teknologi mutakhir seperti proyektor, layar LED, kamera video, dan sistem video conference menjadi fokus utama, termasuk integrasi perangkat streaming dan broadcasting. Sedangkan dalam bidang lighting, teknologi digunakan untuk kebutuhan hiburan dan produksi konten, mulai dari lighting panggung, arsitektural, hingga studio.

PRO AVL 2024 akan menampilkan seluruh industri AVL secara lengkap, termasuk industri pendukung, solusi desain khusus, pemeliharaan, penyewaan perangkat, produksi dan layanan audiovisual, hingga manajemen acara live, post-production, dan distribusi melalui toko retail dan distributor.

Sumber: