Catat! Indonesia Gabung BRICS, Tak Jamin Jadi Negara Maju 2045

Catat! Indonesia Gabung BRICS, Tak Jamin Jadi Negara Maju 2045

Direktur China-Indonesia Desk CELIOS Muhammad Zulfikar Rakhmat mengatakan tak ada urgensinya Indonesia gabung Brazil, Russia, India, China, dan South Africa (BRICS).-Instagram Menlu sugiono_56-

 

Sementara itu, Peneliti CELIOS Yeta Purnama menambahkan bahwasanya belum lama ini saat Indonesia sedang merayakan pelantikan presiden, kapal China membuat heboh masuk ke wilayah yuridiksi di Natuna Utara dan belum ada tanggapan langsung dari Presiden Indonesia terkait isu tersebut.

BACA JUGA:Terancam BRICS, IMF Khawatirkan Dolar AS Dalam Bahaya

"Ini menjadi sebuah bukti bahwa pemerintah tengah bimbang bersikap di tengah keinginan bergabung ke BRICS,” jelas Yeta. 

Dibandingkan BRICS kata Yeta, urgensi Indonesia untuk bergabung dengan OECD jauh lebih tinggi, sejalan dengan upaya Indonesia menuju negara maju

Selain itu mengingat grup OECD memiliki anggota yang lebih besar sehingga dirasa lebih penting karena Indonesia perlu mendiversifikasi mitra yang lebih luas selain dari China.

"Energi dan fokus pemerintahan baru jika harus bergabung dalam banyak kerjasama multilateral akan sangat mahal termasuk soal biaya keanggotaan. Jauh lebih efektif fokus ke kemitraan yang sudah ada,” tandas Yeta. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: