Bukan hanya Kafein, Ini yang Bikin Sakit Perut usai Minum Kopi

"Setiap metode penyeduhan kopi itu tidak cuma berpengaruh ke rasa saja, tapi juga berpengaruh ke kadar kafein yang terekstraksi atau tertarik dari kopi ke cairan terhadap perut," tuturnya.

"Secara kadar kafein, espresso itu lebih rendah dibandingkan dengan filter kopi V60 karena kalau espresso bikinnya cuma 20-an detik, sedangkan V60 bikinnya 3 menit," lanjutnya.

BACA JUGA:Lucky Hakim Sentil Nina Agustina yang Maki Warga Karena Acungkan Dua Jari: Pejabat Digaji Rakyat!

Sehingga, waktu kontak antara air dengan kopi dan interaksi antara keduanya berpengaruh pada kadar kafein yang terekstrarksi.

"Secara kontak time, si air sama kopi lebih lama interaksinya sehingga kadar kafein (metode V60) yang terekstraksi itu lebih banyak sebetulnya. Jadi kalau secara kadar kafein, kalau perut sensitif bisa sakit maag, si espresso sebenernya lebih aman daripada V60," tuturnya.

Oleh karena itu, ia menyarankan agar konsumen memahami tingkat sensitivitas tubuh untuk mengetahui kopi untuk sesuai.

Di samping itu, Helmin menjelaskan bahwa salah satu cara untuk bisa mengonsumsi kopi secara lebih nyaman dengan melapisi perut terlebih dahulu untuk mencegah terhindarnya dari penyakit asam lambung.

Mulai dari makan terlebih dahulu, hingga mengonsumsi herbal yang membantu melindungi lambung dari keasaman.

"Kandungan herbal seperti kunyit, madu, dan licorice/akar manis dapat melindungi lambung secara efektif. Oleh karena itu, penting bagi penderita maag untuk lebih selektif dalam memilih jenis kopi serta bahan campurannya,” jelas dr Helmin.

Sumber: