Kemajuan Indonesia di Depan Mata, Akses Jalan Tol Tak Perlu Tap Kartu e-Toll Lagi!

JAKARTA, DISWAY.ID - PT Roatex Indonesia Toll System (RITS) yang merupakan Badan Usaha Pelaksana (BUP) Multi Lane Free FLow (MLFF) menyatakan bahwa teknologinya siap digunakan di Indonesia.

Direktur RITS Renaldi Utomo menyebut bahwa operasional sistem tersebut siap digunakan untuk akses Tol tanpa berhenti, hanya menunggu arahan dari pemerintah.

"Semuanya kembali kepada keputusan pemerintah terkait implementasi sitem MLFF," tuturnya dalam konferensi pers MLFF di Hotel Kempinski Jakarta pada Rabu, 6 November 2024.

BACA JUGA:Jokowi Resmi Teken Sistem Bayar Tol Tanpa Setop, Ada Sanksi Bagi yang Belum Mendaftar MLFF

BACA JUGA:Aturan Pembayaran Tol MLFF Diteken Jokowi, Ada Dendanya!

Renaldi menjelaskan bahwa MLFF merupakan solusi mengatasi kemacetan di gerbang tol yang bisa menyebabkan kerugian ekonomi.

"Sistem pembayaran non-stop dan tanpa sentuh melalui teknologi Multi Lane Free Flow berbasis satelit yang dikembangkan oleh Roatex juga mampu mengurangi waktu tempuh dan berdampak positif bagi lingkungan dengan mengurangi polusi udara dan kebisingan akibat kemacetan di gerbang tol," jelasnya.

Dalam kesempatan ini, Presiden Direktur RITZ,Attila Keszeg menjelaskan bahwa merupakan investasi langsung dari Hungaria senilai 300 juta USD setara dengan Rp 4,5 triliun yang didanai oleh dana publik Hungaria.

Keberadaan MLFF semakin kuat dengan dukungan dari pemerintah, setelah ditetapkan sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN) non-APBN, pada Mei 2024, berdasarkan Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 6 Tahun 2024 tentang Perubahan Kelima atas Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 7 Tahun 2021 tentang Perubahan Daftar Proyek Strategis Nasional.

BACA JUGA:Uji Coba MLFF Bayar Tol Tanpa Sentuh di Ruas Bali-Mandara Berlaku untuk Mobil Dinas dan Taksi

BACA JUGA:6 Ruas Tol Gak Perlu Tap Lagi, MLFF Segera Uji Coba Desember Mendatang dan Pertama di Bali

"Kami menganggap peraturan ini sebagai dasar hukum bagi pelaksanaan sistem MLFF yang tidak hanya dinantikan oleh RITS, tetapi juga oleh industri dan para pemangku kepentingan. Langkah ini menunjukkan komitmen Indonesia untuk mewujudkan sistem transportasi masa depan yang mampu mempercepat transformasi digital di Indonesia guna mencapai cita-cita Indonesia Emas 2045," ungkap Attila.

Kehadiran MLFF berbasis satelit menciptakan lompatan besar dalam sistem pembayaran tol di Indonesia, sehingga kehadirannya dapat tumbuh bersama Indonesia untuk menciptakan nilai bagi kemajuan teknologi jalan tol di Indonesia.

Diketahui, sistem pembayaran tol telah mengadopsi sistem MLFF ini sejak 12 Desember 2023, yang sedang diuji coba di Jalan Tol Mandara Bali oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT). Sistem MLFF ini diterapkan secara bertahap dimulai dari Jalan Tol Mandara Bali pada Oktober 2024. Selama masa transisi ini, sistem yang digunakan adalah Single Lane Free Flow dengan tetap menggunakan pembatas.

Sumber: