Golkar DKI Jakarta Instruksikan 1.885 Kader Sosialisasi Program dan Pasang Atribut RIDO

JAKARTA, DISWAY.ID - DPD Partai Golkar DKI Jakarta menginstruksikan seluruh kadernya untuk memasang spanduk dan atribut pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) serta melakukan sosialisasi mengenai program-program mereka.

Instruksi tersebut disampaikan oleh Sekretaris DPD Golkar DKI Jakarta, Basri Baco, saat konsolidasi partai yang melibatkan 1.885 kader dari seluruh pengurus Golkar di tingkat kota, kecamatan, dan kelurahan.

BACA JUGA:Ridwan Kamil Klaim Pasangan RIDO Prioritaskan Pemberdayaan Perempuan di Jakarta

BACA JUGA:Ridwan Kamil Klaim Kekuatan Dukungan Partai dalam KIM Plus Menangkan Pasangan RIDO

Konsolidasi ini berlangsung di kantor DPD Golkar DKI Jakarta yang juga berfungsi sebagai posko pemenangan RIDO di Jalan Pegangsaan Barat, Menteng, Jakarta Pusat, pada Selasa 12 November 2024

Basri Baco menekankan pentingnya sosialisasi program pasangan RIDO, khususnya mengenai akses pendidikan dan klarifikasi terhadap isu-isu yang beredar.

"Kader Golkar Jakarta wajib sosialisasi paling tidak 15 rumah di lingkungannya tentang program RIDO," kata Baco.

BACA JUGA:Klop! Ketum KADIN Jakarta Sebut Visi RIDO Sejalan dengan Penguatan Ekonomi

BACA JUGA:Eks Caleg KIM Berbondong-bondong Alihkan Dukungan, Ketua Timses RIDO: Mungkin Mencari Dukungan Baru

Salah satu program unggulan yang harus disosialisasikan adalah kebijakan sokolah gratis bagi anak-anak, baik di sekolah negeri maupun swasta.

Tak hanya itu, Baco juga mengingatkan para kader untuk mengklarifikasi isu yang beredar mengenai Kebijakan Jakarta Pintar (KJP), yang diklaim akan dihentikan jika RIDO terpilih.

"Isu KJP bahwa tetap akan dilanjutkan RIDO. Karena ada isu jika RIDO menang KJP akan dihapus. Itu adalah hoaks," jelasnya.

Baco yakin, dengan kerja keras semua kader Golkar, Ridwan Kamil, yang juga merupakan kader terbaik Golkar, bersama Suswono dari PKS, memiliki peluang besar untuk memenangkan Pilkada DKI Jakarta.

BACA JUGA:Debat Kedua, Paslon RIDO Singgung Pentingnya Pendidikan Gratis dan Kesejahteraan Guru

Sumber: